Makjleb, Begini Closing Statement Masing-masing Paslon dalam Debat Semalam

Ketiganya keluarkan kritikan pedas di pengujung debat

Dalam debat ketiga yang sekaligus merupakan debat terakhir semalam, nampak saling sindir dilakukan oleh masing-masing calon Gubernur dan Wakil Gubernur. Mereka juga memanfaatkan momen tersebut untuk menunjukkan keunggulan program kerja serta menyerang para lawan dengan berbagai pertanyaan kritis. Puncaknya adalah saat moderator memberikan waktu untuk menyampaikan pernyataan penutup atau closing statement. Berbagai sindiran dan kritik pedas pun meluncur. 

Makjleb, Begini Closing Statement Masing-masing Paslon dalam Debat SemalamIDN Times

Dikutip Kompas.com, (11/2), Kendati demikian, KPU berharap masyarakat Jakarta akan kembali bersatu apapun hasil dari Pilkada DKI 2017 nanti. Meski tak bisa dipungkiri pasti ada perbedaan dalam memilih pasangan calon yang diinginkan.

Agus kembali sindir isu gizi buruk dan kesantunan dalam memimpin.

Makjleb, Begini Closing Statement Masing-masing Paslon dalam Debat SemalamIDN Times

Calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono diberi kesempatan pertama untuk menyuarakan closing statement. Agus mengatakan bahwa banyak kegagalan yang terjadi saat pemerintahan Gubernur non-aktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Bahkan, Agus sempat memapaparkan data tentang tingkat gizi dan peningkatan angka pemakai narkoba. Dia menilai Jakarta membutuhkan pemimpin baru yang bisa memperbaiki masalah tersebut. Yaitu pemimpin yang setia dan konsisten untuk memimpin Jakarta.

Bahkan Agus secara blak-blakan juga mengatakan bahwa pemimpin Jakarta saat ini sulit menjaga perkataan sehingga kerap membuat perpecahan. Terakhir, dia berjanji apabila terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta, dia akan membawa perubahan di Jakarta untuk warga Jakarta secara menyeluruh semakin maju lagi ke depan.

Anies sebut Jakarta butuh pemimpin baru. 

Makjleb, Begini Closing Statement Masing-masing Paslon dalam Debat SemalamIDN Times

Mendapat kesempatan kedua untuk memberikan closing statement, Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan mengatakan bahwa dirinya akan menyerahkan semua keputusan kepada Tuhan yang menentukan segala hal.

Namun, Anies optimis akan bisa menang dalam Pilkada DKI nanti. Anies juga menjelaskan dia dan Sandiaga Uno tengah berupaya agar Jakarta dapat mengganti gubernur baru yang bisa mendengarkan keluhan dan masukan dari rakyat Jakarta dan bisa memberi solusi.

Baca Juga: Ahok Sebut Para Pesaingnya Membangun Opini Menyesatkan. 

Ahok kritik program kerja kedua pesaingnya. 

Makjleb, Begini Closing Statement Masing-masing Paslon dalam Debat SemalamIDN Times

Diberi kesempatan terakhir, Calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilih dua Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memberikan kritik cukup tajam. Dia menilai program yang dibuat kandidat cagub-cawagub DKI Jakarta lainnya hanya untuk menarik simpatik warga.

Menurutnya, kebijakan Anies-Baswedan-Sandiaga Uno terkait uang muka pembelian rumah murah sebesar nol persen tak masuk akal. Apalagi, rata-rata gaji warga menengah ke bawah yang terbilang kecil berkisar Rp 800.000 per bulan.

Selain itu, Ahok juga menyindir program anggaran Rp 1 milar bagi pengurus RW yang dijanjikan paslon nomor pemilih satu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yang dinilai tidak jelas.

Sebagai penutup, Ahok mengibaratkan kedua kandidat lain sebagai om dan tante dan dirinya sebagai orang tua. Agar mendapat perhatian, semua kemauan sang anak dituruti oleh om dan tante tanpa memperhatikan sisi negatifnya. Ahok pun mengimbau kepada kedua paslon pesaingannya supaya tidak menghalalkan segara cara untuk memenangkan Pilkada DKI.

Baca Juga: Ahok: Gubernur Tak Bisa Hukum Pengedar Narkoba. 

Topik:

Berita Terkini Lainnya