Ingin Kembangkan Potensi Anak Muda Jakarta, Ini Janji Ahok Jika Jadi Gubernur Lagi
Hafidz Mubarak/ANTARA FOTO
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjanjikan kemudahan bagi anak muda yang ingin mengembangkan kreativitas mereka. Jika terpilih kembali, dia berencana menyediakan co-working space atau sarana keratif bagi anak muda.
Menurut Ahok, setidaknya akan ada dua co-working space yang akan dibangun yaitu di Waduk Melati dan Jalan Prof Dr Satrio Casablanca. Menurut Ahok, fasilitas seperti co-working space perlu dibangun untuk mengembangkan ekonomi digital di Jakarta.
Co-working space sekaligus tempat tinggal.
Attendly.comDikutip dari Kompas.com, Ahok mengatakan bahwa tempat pengembangan kreativitas anak muda tersebut nantinya juga akan difungsikan sebagai tempat tinggal berbentuk rumah susun. Dia juga berjanji akan memberikan subsidi bagi anak muda yang mau tinggal di rusun itu.
Anak muda Indonesia cukup potensial.
Muhammad Adimaja/ANTARA FOTOAhok menilai bahwa kualitas anak muda di Jakarta tak kalah dengan negara lain. Melaui fasiltas yang dibangun oleh pemerintah Jakarta, dia yakin mereka bisa direkrut perusahaan-perusahaan kelas dunia.
Editor’s picks
Baca juga: 4 Presiden Indonesia Punya Reaksi Berbeda Soal Dugaan Penistaan Agama Ahok
Janjikan Jakarta seperti Singapura.
Techinasia.comMenurut Ahok, dengan semua potensi yang ada, bukan tak mungkin Indonesia bisa seperti Singapura pada 2018 mendatang. Tentu hal itu perlu dukungan infrastruktur teknologi dari pemerintah. Seperti diberitakan Liputan6.com, Ahok juga berjanji memberikan wi-fi gratis, jaringan 4G, hingga ribuan CCTV bagi warga DKI.
Permudah izin usaha.
Hafidz Mubarak/ANTARA FOTOSelain co-working space, Ahok juga berjanji untuk mempermudah izin bagi anak muda atau pengusaha pemula yang ingin mengembangkan usaha. Dengan begitu, ekonomi digital di Jakarta akan semakin meningkat pesat.
Baca juga: Disebut Susah Dihubungi, Ahok Balas Kritik Cara Komunikasi Anies-Sandi
Topik:
Berita Terkini Lainnya
