Gatot Nurmantyo Berlabuh ke Partai Garuda? Begini Tanggapan Ketua Partai

Namanya juga tahun politik, pasti banyak kabar burung beredar

Jakarta, IDN Times - Jenderal Gatot Nurmantyo menjadi satu dari sekian nama yang dijagokan untuk maju dalam Pilpres 2019. Sejumlah partai politik bahkan dikabarkan telah menjajaki kemungkinan untuk mengusung mantan Panglima TNI itu.

Beredar kabar, Partai Garuda menjadi satu dari sekian partai yang menyatakan ketertarikannya. Tidak tanggung-tanggung, partai berlogo Burung Garuda berwarna emas ini ingin menjadikan Gatot sebagai ketua umum partai mereka.

Menanggapi kabar tersebut, Ketua Umum Partai Garuda Ahmad Ridha Sabana mengklarifikasi kabar burung tersebut. “Saya klarifikasi, kabar itu gak benar, Mas,” katanya saat dihubungi oleh IDN Times, Senin (26/3).

1. Belum pernah ada pertemuan langsung

Gatot Nurmantyo Berlabuh ke Partai Garuda? Begini Tanggapan Ketua PartaiIDN Times/Ahmad Mustaqim

Alih-alih menjadi Ketua Umum Partai, Ridha menjelaskan pertemuan langsung antara dirinya dengan mantan orang nomor satu di TNI itu belum pernah terjadi.

“Pertemuan langsung dengan beliau saja belum pernah, Mas, ” tambah dia.

Baca juga: Ini Impian Jenderal Gatot Setelah Tak Jadi Panglima TNI Lagi

2. Partai Garuda tak butuh tokoh besar

Gatot Nurmantyo Berlabuh ke Partai Garuda? Begini Tanggapan Ketua PartaiIDN Times/Ahmad Mustaqim

Kemudian, Ridha mengatakan, partai yang mendapat nomor urut 6 pada Pilpres 2019 ini kukuh mengusung prinsip kesederhanaannya.

“Kami mengusung prinsip kesederhanaan partai. Kami ingin menunjukkan bahwa tidak perlu tokoh besar untuk mendirikan atau memimpin suatu partai,” tutur putra dari Amidhan Shaberah, tokoh agama di Kalimantan Selatan dan Ketua MUI.

3. Gatot diunggulkan berbagai lembaga survei

Gatot Nurmantyo Berlabuh ke Partai Garuda? Begini Tanggapan Ketua PartaiANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

FYI, berdasarkan hasil lembaga survei Indo Barometer, nama Gatot Nurmantyo dan Kapolri Muhammad Tito Karnavian dijagokan menjadi pasangan calon bakal pendamping Joko ‘Jokowi’ Widodo atau Prabowo Subianto.

Apabila Jokowi disandingkan dengan Gatot, diperkirakan mereka mampu menggaet 38,4 persen. Selain dijagokan mendampingi petahana, Gatot juga dianggap sebagai aktor kunci yang mampu melahirkan poros ketiga.

Selain dirinya, nama Anies Baswedan, Agus Harimurti Yudhoyono, Budi Gunawan, dan Jusuf Kalla juga dijagokan untuk melahirkan poros alternatif itu.

Baca juga: 3 Penjelasan Panglima TNI soal Revisi Keputusan Jenderal Gatot

Topik:

Berita Terkini Lainnya