Digadang Bakal Jadi Cawapres Jokowi, Ini Tanggapan Airlangga Hartarto
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times- Akhir pekan lalu Menteri Perindustrian Republik Indonesia Airlangga Hartarto bertemu dengan orang nomor satu di Indonesia Joko 'Jokowi' Widodo di Istana Kepresidenan Bogor.
Beberapa pihak menduga pertemuan tersebut merupakan sinyal kuat dari Jokowi bahwa dirinya memilih Airlangga sebagai pendampingnya pada pesta demokrasi 2019 mendatang.
"Sinyalnya pakai 4G. Kalau sinyalnya kuatkan pakai 4G hahah," ujar Airlangga dengan nada bercanda di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (27/3)
1. Begini tanggapan Airlangga
IDN Times/Akhmad Mustaqim
Usai menghadiri acara penandatanganan antara Kementerian Perindustrian, Orotitas Jasa Keuangan (OJK), dan Bhayangkari, pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golkar itu menapik dugaan tersebut.
"Belum (ada permintaan jadi cawapres). Sejauh ini kita baru bicara mengenai masa depan dan persoalan ekonomi," paparnya.
2. Golkar pertegas komitmen dukung Jokowi
IDN Times/Ardiansyah Fajar
Editor’s picks
Pada kesempatan yang sama, Airlangga mempertegas posisi Golkar sebagai salah satu parpol yang mengusung Jokowi pada Pilpres nanti.
"Golkar sudah komitmen untuk dukung Pak Presiden (maju di Pilpres 2019)," sambung dia.
Baca juga: Nama-Nama Cawapres Jokowi Mulai Mengerucut, Siapa Saja?
3. Belum ada perbincangan soal cawapres
IDN Times/Ardiansyah Fajar
Meski demikian, Airlangga menyampaikan kalau Golkar bersama Jokowi belum menentukan siapa pendamping untuk periode keduanya.
"Kita tidak bicara itu (di Istana Kepresidenan Bogor). Sudah ya," tutup dia sembari meninggalkan Mabes Polri.
Baca juga: Jalan Santai di Kebun Raya Bogor, Ini Obrolan Jokowi dengan Airlangga