Dibangun dengan Biaya Rp 498 Miliar, Berikut Penampakan Gedung Promoter

Pembangunan memakan waktu 13 tahun dan 7 Kapolri berbeda

Jakarta, IDN Times - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal H Muhammad Tito Karnavian meresmikan Gedung Profesional, Modern, dan Terpercaya (Promoter) di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (19/01).

Pada acara yang turut dihadiri oleh para pendahulu Kapolda serta Kapolri tersebut, Tito menjelaskan filosofi makna dari Promoter. "Nama Promoter atau Profesional, Modern, dan Terpercaya diambil dari visi-misi kami untuk mendapatkan kepercayaan publik," kata Tito pada sambutan peresmian gedung tersebut.

1. Menghabiskan dana Rp 498 miliar

Dibangun dengan Biaya Rp 498 Miliar, Berikut Penampakan Gedung Promoter IDN Times/Helmi Shemi

Kemudian, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Idham Azis menjelaskan perihal alokasi dana dan waktu yang digunakan untuk menuntaskan pembangunan Gedung Promoter.

"Pelaksanaan pembangunan sejak 3 Desember 2004 dan baru selesai pada 18 Januari 2018 kemarin. Anggaran yang diperlukan sekitar Rp498 miliar," jelas polisi berpangkat bintang dua itu.

Baca juga: Ini Tujuan Utama Kapolda Metro Jaya Temui Pimpinan KPK 

2. Digagas oleh Alm Firman Gani

Dibangun dengan Biaya Rp 498 Miliar, Berikut Penampakan Gedung Promoter IDN Times/Helmi Shemi

Setelah itu, Idham menceritakan lebih lanjut mengenai gagasan awal pembangunan gedung 23 lantai ini didirikan. 

"Secara singkat kami sampaikan, pembangunan gedung ini diprakarsai oleh Alm Irjen Pol. Firman Gani ketika menjabat Kapolda Metro Jaya. Waktu itu saya masih sebagai Kasatkum dan Kapolri (Tito) sebagai Kadensus 88," sambungnya.

3. Meningkatkan motivasi kerja

Dibangun dengan Biaya Rp 498 Miliar, Berikut Penampakan Gedung Promoter IDN Times/Helmi Shemi

Idham berharap kehadiran gedung ini bisa mendongkrak kinerja anak buahnya. "Semoga gedung ini akan menjadi tambahan motivasi bagi jajaran Polda Metro Jaya untuk berbuat yang terbaik bagi institusi Polri di dalam melaksanakan tugas dan amanah dari negara dan bangsa," tutup Idham.

Baca juga: Tampil Perdana di Mata Najwa, Panglima TNI dan Kapolri Saling 'Mengerjai'

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya