Pilkada 2018: Dari Deklarasi Anti SARA hingga Pelepasan Merpati di Ogan Komering Ilir

Ada duta damainya juga lho!

Jakarta, IDN Times - Kabupaten Ogan Komering Ilir menjadi salah satu daerah yang akan menggelar pemilihan kepala daerah serentak pada Juni 2018. Daerah yang kerap disingkat dengan sebutan OKI ini beribu kota di Kayu Agung.

OKI terletak di Provinsi Sumatera Selatan. Luas kabupaten ini 19.023,47 km² dengan penduduk sekitar 787.513 jiwa. Kabupaten ini memiliki 18 Kecamatan, yang terdiri atas 314 desa beserta 13 kelurahan.

75 persen dari total luas wilayah OKI terdiri dari bentangan rawa. Sedangkan 25 persen lainnya daratan. Kawasan OKI memiliki banyak sungai. Tak hanya itu, kawasan ini juga memiliki wilayah pantai dan laut.

1. Memiliki 3 paslon untuk Pilkada

Pilkada 2018: Dari Deklarasi Anti SARA hingga Pelepasan Merpati di Ogan Komering Ilir IDN Times/Sukma Shakti

Di OKI, ada tiga pasangan calon yang akan bersaing di Pilkada 2018. Ketiga pasangan calon tersebut yakni Iskandar-Shodiq, Abdianto-Made Indrawan, dan Azhari-Qomarus Zaman.

Pasangan Iskandar-Shodiq mendapat nomor urut 1. Mereka diusung 5 partai, yakni PAN, Demokrat, PKB, PBB, dan Nasde. Secara total 19 kursi sudah dikantongi oleh pasangan ini.

Sementara duet Abidaynto-Made Indrawan mendapat nomor urut 2. Pasangan ini hanya mengantongi 9 kursi sampai akhirnya ditetapkan ikut bersaing memperebutkan kusi kepala daerah dan wakil kepala daerah kabupaten OKI. Hanya ada satu partai yang menjadi partai pengusung pasangan calon ini, yakni PDI-P

Adapun pasangan Azhari-Qomarus Zaman mendapat nomor urut 3. Pasangan ini mengantongi 17 kursi dukungan dan diusung 4 partai yakni Golkar, Hanura, Gerindra dan PKS.

Baca juga: Catatan Demokrasi Kabupaten Puncak, 51 Tewas selama Pilkada 2011-2013

2. Duta Pilkada damai

Pilkada 2018: Dari Deklarasi Anti SARA hingga Pelepasan Merpati di Ogan Komering Ilir IDN Times/Sukma Shakti

Untuk mewujudkan Pilkada yang damai, Polres OKI melantik empat orang muda-mudi kabupaten setempat menjadi duta Pilkada damai. Pelantikan dilakukan pada Januari silam.

Mereka yang sudah dilantik menjadi Duta Pilkada Damai memiliki kewajiban mengampanyekan Pilkada damai. Diharapkan dengan adanya duta ini, Pilkada 2018 di Kabupaten OKI bisa berlangsung dengan aman dan tertib.

3. Kompak tolak politing uang, SARA dan hoax

Pilkada 2018: Dari Deklarasi Anti SARA hingga Pelepasan Merpati di Ogan Komering Ilir IDN Times/Sukma Shakti

Ketiga pasangan kompak untuk melakukan kampanye damai dan mendeklarasi penolakan terhadap politik uang, SARA dan hoax. Komitmen ini mereka tujukan dengan meneken deklarasi.

Cara penandatangananan deklarasinya pun menarik. Diawali dengan penandatanganan deklarasi oleh ketiga pasangan calon, acara deklarasi kemudian dilakukan dengan seremoni pelepasan 27 ekor burung merpati. Tidak hanya itu mereka juga melakukan karnaval keliling Kayuagung.

Baca juga: 4 Fakta Pilkada Kota Bandung, 27 Ribu Suara Hilang karena E-KTP

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya