Rute Long March Demonstran 4 November di DKI Jakarta

Jumat (4/11) ini, anggota ormas dan ulama serta warga dari berbagai kalangan memenuhi DKI Jakarta untuk melakukan demo terhadap Gubernur Basuki Tjahaja Purnama/Ahok. Seperti yang kita ketahui, Ahok dianggap menistakan agama saat berdialog dengan warga di Kepulauan Seribu. Dari dugaan tersebut, para demonstran pun melaksanakan demo damai agar Ahok segera diproses secara hukum.

Pagi ini, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono, kepada Kompas.com, menyebut kalau demo akan berlangsung usai Shalat Jumat. Shalat Jumat akan dilaksanakan serentak di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Setelah itu, long march dengan berjalan kaki akan dilaksanakan. Ini dia rute perjalanan para demonstran.

Dari Masjid Istiqlal sampai Istana Merdeka.

Awi menjelaskan kalau demonstran akan bergerak ke Lapangan Banteng terlebih dahulu. Setelah itu, mereka akan melewati Jalan Pajembon untuk menuju Kantor Bareskrim Polri. Kantor Bareskrim berada di kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jalan Ridwan Rais, Jakarta Pusat. Awi menambahkan kalau para demonstran akan melewati Balai Kota, tempat Ahok bekerja.

Dari Kantor Bareskrim itu, demonstran bergeser ke Balai Kota melalui Jalan Medan Merdeka Selatan. Setelah itu, domstran akan menuju Bundaran Patung Kuda dan berbelok ke Jalan Merdeka Barat sebelum tiba di depan Istana Merdeka.

Lepas dari Istana Merdeka, para demonstran akan menuju Gedung MPR/DPR RI, Senayan. Rute yang akan dilalui adalah Jalan Medan Merdeka Barat menuju Jalan MH Thamrin, Sudirman lalu berputar di Bundaran Semanggi menuju lokasi Gedung MPR/DPR, Jalan Gatot Soebroto.

Menurut Awi, ada beberapa demonstran yang telah deal dengan DPR untuk menginap di sana. Tidak heran tujuan akhir mereka adalah Gedung MPR/DPR.

Baca Juga: Tak Hanya Demo Ahok, 4 November Juga Catat Berbagai Sejarah Dunia

Akan ada perwakilan yang diterima.

Sementara itu, dikutip dari Liputan6.com, ketika berada di Istana negara, sekitar 25 perwakilan dari demonstran akan diterima untuk sampaikan aspirasi. Mulai dari perwakilan ormas, ulama, pimpinan demo akan menyampaikan petisi terkait masalah hukum Ahok.

Untuk mengatasi demonstran dalam jumlah besar, awalnya Polda Metro Jaya telah mempersiapkan 35 hingga 50 ribu anggota. Namun, Awi sendiri mengaku belum bisa memberi jumlah pasti karena banyaknya demonstran pun belum diketahui. Terlebih, demo diikuti pengunjuk rasa dari luar Jakarta.

Sementara untuk pengalihan arus, Awi menyebut kalau hal tersebut bersifat situasional. Artinya jalannya akan buka tutup di jalur yang dilalui massa demonstran. Titik-titik yang dilewati akan ditutup terlebih dahulu, setelah terlewati maka jalanan akan dibuka lagi bagi masyarakat Jakarta.

Sejak Kamis (3/11), demonstran dari berbagai daerah telah tiba di ibu kota. Mereka malam kemarin menginap di Masjid Istqlal. Rencananya malam ini akan bermalam di gedung DPR. Semoga demo berjalan dengan damai.

Baca Juga: [OPINI] Tragisnya Standar Ganda Kebebasan Berpendapat di Indonesia