Akankah Kegantengan Agus Yudhoyono Saingi Sang Ayah?

Pada 2004 lalu, publik dihebohkan dengan pencalonan diri seorang mantan anggota TNI yang membentuk partai baru, Demokrat. Namun, figur yang muncul justru jadi perhatian karena dianggap tampan oleh banyak pihak, terutama wanita. Ya, siapa lagi kalau bukan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Nampaknya, bukan hanya visi dan misinya yang dilihat pada pemilu 2004 lalu, ternyata juga tampangnya. Hal ini dibenarkan oleh Akbar Tanjung pada 2013 saat SBY kembali memenangkan pemilu dan jadi Presiden dua periode. Akbar Tanjung mengatakan, bukan karena sistem pemilu yang kacau sehingga SBY terpilih lagi, tapi karena sosoknya sendiri.

Dikutip dari Okezone.com, Akbar saat itu mengatakan kalau calon dari partainya, Golkar, Wiranto kalah karena kegantengan SBY sendiri. Selain ganteng, SBY juga disebut memiliki retorika baik, tata bahasa yang bagus dan dirinya membuktikan diri sebagai presiden keenam yang punya inovasi bagi Indonesia.

Kemudian, muncul pertanyaan, 2017 ini, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta dihiasi oleh wajah baru, yang tak lain adalah putra sulung SBY, Agus Harimurti Yudhoyono. Mungkin sekarang namanya dapat disingkat jadi AHY?

Agus Yudhoyono vs SBY. Siapa yang lebih ganteng?

Survei elektabilitas tiga calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta yang baru menunjukkan hasil yang unik. Seperti dilansir Kompas.com, survei menunjukkan sosok dan pesona Agus Yudhoyono adalah yang meningkatkan elektabilitasnya. Berdasarkan survei yang dilakukan Media Survei Nasional, 10 persen respon menilai Agus sosok yang tegas.

Baca Juga: Kenapa Sih Cowok yang Keren Kebanyakan Malah Jomblo?

Kemudian 8,4 lainnya menyebut kalau Agus adalah sosok yang ganteng. Selain itu, 13,4 persen responden anggap Agus sosok yang berwibawa. Angka 8,4 persen itu nampaknya bisa jadi modal tambahan untuk Agus saat berkampanye nanti. Dengan kata lain, Agus bisa mengulang sejarah sang ayah yang menarik pemilih wanita untuk mencoblos namanya sebagai Gubernur 'Ganteng' DKI Jakarta.

Akan tetapi, atas survei di atas, Agus menampik akan bermodal tampang saja.

Agus dan kapasitasnya yang akan jadi harapan baru DKI.

Agus pun menanggapi survei dengan mengatakan bahwa keunggulan pesona yang dimiliki tidaklah cukup untuk jadi kepala daerah. Terutama pemilihan di ibu kota, menurut Agus, warga Jakarta akan lebih rasional lagi. Dengan kata lain, mereka tidak akan hanya memilih lewat tampang, tapi kinerjanya dengan wakilnya nanti.

Agus mengatakan kalau kapasitasnya untuk meberikan harapan dan inovasi bagi masyarakat DKI Jakarta. Sebagai calon yang baru bersama Sylvana Murni, Agus memang tidak punya pengalaman politik. Maka, Agus mengaku tetap realistis dan menggunakan kekuatan terbaik untuk memenangkan suara di DKI Jakarta.

Akhir September kemarin, berkat pertemuan Koalisi Kekeluargaan di kediaman SBY, Cikeas, Agus dan Sylvana didukung oleh empat partai politik, yakni Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Nah, menurutmu sendiri apakah Agus seganteng atau malah lebih tampan dari SBY?

Baca Juga: 3 Hal Penting yang Harus Polisi Perhatikan Sebelum Patroli Siber Pilkada