Kisah Nicky Haiden yang Meninggal Tragis Dalam Kecelakaan di Italia

RIP... Turut Berduka Cita...

Setelah penggemar Rossi kecewa dengan jatuhnya ia di sirkuit balapan Le Mans, Prancis, kini datang kembali berita duka dari Dunia Moto GP. Pebalap Nicky Hayden, pesaing Colin Edward di tahun 2006 ini dikabarkan telah tutup usia.

Ingatan para pecinta Moto GP tentang kepiawaian Nicky Haiden dalam sirkuit balapan dalam merebut posisi pertama, hingga ia menjadi pemenang dalam Moto GP 2006 di TT Assen tentunya akan menjadi kenangan manis.

Kini pecinta Moto GP kembali kehilangan personelnya. Nicky Hayden tutup usia pada umur 35 tahun. Meninggalnya Nicky Hayden disebabkan insiden kecelakaan sepeda di Ardelic, Italia. Seperti dilansir dari Kompas dan tribunnews.com, kecelakaan sepeda yang dialami sang juara dunia MotoGP 2006 karena ada mobil yang menabrak sepedanya di Riccione-Tavoleto, sebelah selatan daerah Rimini, Italia, Rabu (17/5/2017) sore waktu setempat.

Akibat Kecelakaan itu, Nicky Haiden dikabarkan mengalami luka parah pada kepala, dada, dan tulang pelvis. Nicky Haiden sempat dilarikan ke rumah sakit setempat, sebelum dipindahkan ke ruang ICU di rumah sakit Maurizio Bufalini di Cesena.

Penanganan cepat dilakukan dokter untuk memastikan bahwa pebalap Moto GP ini mengalami kerusakan otak. Tak hanya itu. Hayden mengalami penggumpalan cairan di otaknya, atau yang disebut dengan istilah edema. Nicky Haiden sempat mengalami koma dan berada dalam keadaan kritis.

Nicky Haiden tutup usia pada hari Senin (22/05/2017) kemarin. Sejak berita turun ke media sosial, banyak dari netizen langsung ramai mengucapkan rasa berduka atas meninggalnya Nicky Haiden.
Pria asal Amerika Serikat yang dijuluki Kentucky Kid itu sebenarnya baru saja mengikuti ajang World Superbike Championship pada 14 Mei lalu.

Ia membawa nama Red Bull Honda pada ajang yang dilakukan di Italia itu. Kakak Nicky Haiden yang juga seorang pebalap sepeda motor, mengatakan keluarga mempunyai banyak kenangan yang menyenangkan dengan adiknya.

Kenangan itu akan terus teringat didalam ingatan keluarga Nicky Haiden. Sebagai Kakak Nicky Haiden, Tommy berharap agar semua orang tetap mengingat masa bahagia Hayden yang patut dikenang, terutama saat balapan.

"Ia bermimpi sejak kecil menjadi pebalap profesional dan tak hanya mewujudkannya tetapi ia juga meraih puncak di olahraga yang ia pilih," katanya.

Kini telah banyak deretan pebalap Moto GP telah meninggal di usia muda seperti Daijiro Kato, Marco Simoncelli serta Shoya Tomizawa. Walau berbeda insiden, namun berita duka ini tetap menyelimuti para pecinta Moto GP.

Yahya Barita Photo Verified Writer Yahya Barita

Make different from now

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya