Muhammad Ali Meninggal, Dunia Berduka Dengan Mengingat Kata-kata Bijaknya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lahir pada 17 Januari 1942, dunia mengenal Muhammad Ali sebagai 'The Greatest'. Ali meninggal pada Sabtu subuh di usia 74 tahun, setelah 32 tahun berjuang melawan penyakit parkinson yang dideritanya.
Karir Muhammad Ali di dunia tinju.
Cassius Clay, nama asli Muhammad Ali saat dia pertama kali memasuki ring tinju. Di usia 22, ia menjadi juara dunia pada 1964 setelah mengalahkan Sonny Liston. Tak lama setelah itu, dia memeluk Islam dan mengganti namanya menjadi Muhammad Ali.
Dilansir NBCnews, Gelar Ali di dunia tinju sempat dicopot karena menolak ikut wajib militer pada 1967. Namun tak butuh waktu lama, di tahun 1970 ia kembali ke atas ring setelah masa hukumannya berakhir. Tahun 1974, gelar dunia tersebut kembali ke Ali setelah mengalahkan George Foreman. Total ada 61 pertandingan yang dilaluinya, dengan 56 kemenangan dan lima kekalahan. Karena karirnya yang luar biasa ini, Ali menjadi simbol kebebasan bagi warga kulit hitam.
Pensiun dari dunia tinju, Parkinson pun datang.
Tahun 1981, merupakan tahun terakhir Ali di dunia tinju sebelum pensiun. Namun bukan kehidupan bahagia yang menantinya. Tiga tahun setelah mengundurkan diri, Ali didiagnosa terkena penyakit parkinson. Kondisi Ali kemudian menurun dalam dua tahun terakhir ini. Desember 2014, Ali keluar-masuk rumah sakit karena berbagai alasan. Di antaranya adalah karena penyakit pneumonia, sulit dibangunkan dari tidur, infeksi saluran kemih dan gangguan pernapasan.
Namun itu semua tidak menghentikan Ali keluar dan menemui penggemarnya. Penampilan terakhirnya di publik adalah pada bulan April 2016, saat dia menghadiri acara "Malam Pertarungan Selebriti", sebuah acara penggalangan dana yang ditujukan bagi Pusat Parkinson Muhammad Ali.
Baca Juga: Beragam Alasan Kenapa Manny Pacquiao Seharusnya Menjadi Pemenang, Bukan Floyd Mayweather
Dunia berduka dengan mengingat kata-kata bijak yang sering dilontarkan sang legenda.
Kabar meninggalnya Muhammad Ali membawa duka untuk dunia. Namun Ali tidak hanya dikenal karena kemampuannya yang luar biasa. Ali juga dikenal akan kata-kata bijaknya yang menyentuh banyak orang.
A very sad day. RIP Muhammad Ali. #atruehero pic.twitter.com/YFyt12LmJ6
— Millie Knight (@knight_millie) June 4, 2016
'God gave me this illness to remind me That I'm not Number one; he is.' -Muhammad Ali #RIP Legend pic.twitter.com/ypADFQF7Ij
— Chef Ali L'artiste (@Chefalilartiste) June 4, 2016
Truly a legend we will never see again. Defined heart of a champion. RIP#MuhammadAli pic.twitter.com/jB8gngK44M
— Islamic freedom ♻ (@islamicfreedom) June 4, 2016
Editor’s picks
#MuhammadAli
— Mian Qaiser (@MiAnQalseR) June 4, 2016
“It isn’t the mountains ahead to climb that wear you out; it’s the pebble in your shoe.” pic.twitter.com/fqrpxB6LbW
An inspiration. A legend. Forever a champion. RIP Muhammad Ali. ? pic.twitter.com/2TAlKmAOM8
— Caroline Wozniacki (@CaroWozniacki) June 4, 2016
"My way of joking is to tell the truth. That's the funniest joke in the world." RIP Muhammad Ali
— Lex Looper (@lex_looper) June 4, 2016
"I'm the best. I just haven't played yet."
— Jason Sobel (@JasonSobelESPN) June 4, 2016
-- Muhammad Ali on golf
"I hated every minute of training, but I said, 'Don't quit. Suffer now and live the rest of your life as a champion."
— Chris Froome (@chrisfroome) June 4, 2016
RIP Muhammad Ali ?
"Float like a butterfly, sting like a bee, the hands can't hit, what the eyes can't see" RIP Muhammad Ali ??
— Ashley Young (@youngy18) June 4, 2016
"I wish people would love everybody else the way they love me. It would be a better world." -Muhammad Ali ? ?
— turtle ❥ (@candicotton) June 4, 2016
Selamat jalan, 'The Greatest'.
"I never thought of the possibility of failing, only of the fame and glory I was going to get when I won. I could see it. I could almost feel it. When I proclaimed that I was the greatest of all time, I believed in myself, and I still do." -Muhammad Ali, 2009
Baca Juga: Percaya Dengan Penjelajah Waktu? Ada Buktinya di Pertandingan Tinju Mike Tyson!