Legislator Amerika Serikat Coba Halangi Penjualan F-35 ke Turki
unsplash.com/ Darren Nunis
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Washington, IDN Times - Rencana penjualan sejumlah pesawat tempur jet tipe F-35 Amerika ke Turki sepertinya akan menemui sedikit jalan buntu. Pasalnya, anggota parlemen Amerika Serikat (AS) tengah mengajukan Rancangan Undang-undang (RUU) bipartisan baru, yang akan melarang penjualan pesawat tempur jet tipe F-35 ke Turki.
1. Lebih dari 100 buah jet tempur F-35 bakal batal dijual ke Turki jika RUU itu disahkan
unsplash.com/ Andrew PalmerRancangan undang-undang yang tengah diajukan parlemen itu bukan hanya akan menghalangi penjualan sejumlah F-35 ke Turki. Namun juga berbagai kekayaan intelektual terkait teknologi tersebut ke Pemerintah Ankara.
David Cicilline, sebagai anggota Kongres Amerika Serikat, mengatakan bahwa Rancangan Undang-undang itu memuat seruan penghentian penjulan lebih dari 100 buah jet tempur F-35, dan segala kekayaan intelektual turunannya kepada pemerintahan Erdogan.
"Rancangan Undang-udang Bipartisan Larangan Penjualan F-35 ke Turki akan melarang penjualan ataupun pemindahan pesawat tempur tipe jet F-35 dan juga setiap kekayaan intelektual ataupun permasalahan teknis kepada Turki," demikian pernyataan David Cicilline, seperti dikutip dari laman Sputnik.
2. Hubungan Turki dengan Gedung Putih memang cenderung memburuk beberapa bulan ini
ahvalnews.comEditor’s picks
Hubungan diplomatik antara Ankara dan Gedung Putih memang cenderung untuk menurun beberapa bulan belakangan ini. Amerika Serikat di bawah pemerintahan Donald Trump mencurigai adanya dugaan pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukah rezim turki, demikian seperti dituliskan oleh laman berita Sputnik.
Penurunan hubungan diplomatik antara Ankara dan Gedung Putih ini sedikit mengalami kenaikan pada pertengah bulan April lalu, tatkala Turki memutuskan untuk membeli sejumlah sistem rudal pertahanan udara tipe S-400 dari Rusia.
Menurut Asisten Menteri Luar Negeri untuk Urusan Eropa dan Eurasia, Wess Mitchell mengungkapkan bahwa pembelian sejumlah sistem rudal pertahanan udara dari Rusia itu, dapat memberikan dampak negatif terhadap proses pengiriman jet tempur F-35 generasi kelima kepada pemerintahan Erdogan.
3. Undang-undang itu dapat dicabut jika Turki tidak merongrong kekuatan NATO
nationalinterest.orgMenurut penjelasan tambahan dari pihak perwakilan parlemen seperti dilansir dari laman Sputnik, larangan mengenai penjualan pesawat F-35 ke Turki itu dapat dicabut, apabila pemerintah Turki tidak merongrong kekuatan Nato, serta tidak secara ilegal menahan warga Amerika Serikat yang berada di Negaranya.
"Kita tidak bisa menutup mata terhadap perilaku Turki. Sangat penting bagi kami untuk menahan setiap anggota NATO dengan standar yang sama dengan yang kami lakukan di Negara lain," demikian tambah Cicilline yang bertugas di Komite Urusan Luar Negeri DPR Amerika Serikat.
Selain tidak ingin NATO mendapatkan rongrongan dari Turki, sekelompok senator dari Partai Republik dan Partai Demokrat ingin memblokir pasokan pesawat tempur jenis F-35 ke Pemerintahan Turki. Karena adanya penangkapan seorang Pendeta Amerika Serikat, Andrew Brunson yang diadili oleh pemerintahan Turki, dengan tuduhan memberikan bantuan kepada kelompok teroris.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
