Uruguay Resmi Miliki Senator Transgender Pertama

Sudah menjadi transgender sejak usia 15 tahun

Rakyat Uruguay resmi memiliki senator transgender pertama di negaranya. Hal ini menyusul pelantikan wanita bernama Michelle Suarez sebagai wakil rakyat pada Selasa (10/10) waktu setempat. Michelle dilantik menjadi anggota majelis tinggi kongres Uruguay dari Partai Komunis Uruguay.

Dalam pidato pelantikannya, senator berusia 34 tahun tersebut berjanji akan melindungi hak-hak kaum transgender di negaranya. Dia juga berjanji akan mendorong sebuah Undang-undang yang membolehkan orang transgender mengubah identitas hukum mereka tanpa harus mendapat persetujuan hakim.

Janjikan kemudahan untuk kaum transgender.

Uruguay Resmi Miliki Senator Transgender PertamaTwitter @JorgeVelezVelez

Selain Undang-undang transgender, Michelle juga akan memperjuangkan kuota 1 persen lowongan pekerjaan di instansi pemerintah, memberikan dana pensiun, dan kompensasi kepada kaum tersebut. "Uruguay telah berevolusi, tapi masih merupakan negara yang diskriminatif," kata Michelle seperti dilansir dari Associated Press. Kaum transgender di Uruguay sendiri kerap mengalami pengucilan dan penganiayaaan selama masa kediktatoran militer antara tahun 1973-1985. 

Michelle yang juga seorang sarjana hukum tersebut, telah lama berkutat dalam berbagai kegiatan advokasi. Dia ikut membantu rancangan Undang-undang Pernikahan Sesama Jenis hingga disahkan menjadi Undang-undang pada tahun 2013. 

Baca juga: Sedang Hamil, Pria Transgender Ini Mengaku Bahagia

Menjadi transgender sejak umur 15 tahun.

Uruguay Resmi Miliki Senator Transgender Pertamaelobservador.com.uy

Michelle sendiri telah mengaku sebagai transgender sejak berusia 15 tahun. Walaupun selalu mendapat diskriminasi dari teman dan gurunya, namun dia tak lantas putus asa. "Ini adalah saat yang sulit," kata dia. "Orang yang mengenal saya mulai mengganggu saya."

Di Uruguay, menjadi transgender masih dianggap sebuah hal yang tabu. Seringkali diskriminasi dalam pekerjaan dan pergaulan terhadap kelompok masyarakat LGBTQ masih sangat kental. Isu pemenuhan hak-hak transgender sendiri mulai menyeruak di negara-negara Amerika Latin. Seperti yang terjadi di Argentina pada awal tahun 2012. Saat itu, pemerintah memberikan ijin kepada kaum transgender untuk mengubah gender dan fisik mereka tanpa proses peradilan. 

Baca juga: Dilarang Trump Masuk Militer, Tentara Transgender Buka Suara

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya