Selfie di Mobil, Pasangan Ini Bikin Warganet Arab Saudi Geram

Seperti diketahui, pemerintah Arab Saudi memutuskan mengubah aturan yang sebelumnya melarang perempuan untuk menyetir mobil sendiri pada akhir September lalu. Tiga hari setelah pengumuman tersebut, seorang laki-laki bernama Faisal BaDughaish mengunggah sebuah selfie melalui akun Twitter pribadinya.

Sejumlah warganet mengecam keputusan BaDughaish.

BaDughaish menuliskan caption: "Aku mulai mengajari istriku bagaimana cara menyetir di salah satu tempat parkir swasta secara aman dan sah, persiapan untuk berlakunya hukum yang baru." Reaksi warganet Arab Saudi terbilang bisa diprediksi.

Tak sedikit yang memprotes BaDughaish karena tindakannya itu. Ada juga yang tak suka dengan keputusannya memperlihatkan wajah istrinya dengan cukup jelas.

"Apa kamu tidak merasa malu atau perlu melindunginya ketika mengunggah foto? Kamu harus malu," tulis salah satu warganet, seperti dikutip dari BBC. BaDughais bahkan berkata banyak komentar yang bernada ancaman sehingga dia harus melaporkan ke pihak berwajib.

Meski demikian, ada juga yang memberikan reaksi positif dengan menyebut BaDughaish sebagai orang yang pengertian. Beberapa warganet perempuan mengaku akan segera belajar menyetir. Salah satu warganet bahkan bersikeras ingin menyetir sendiri meski suaminya tidak memberi izin.

Baca juga: Afghanistan Punya TV Perempuan Pertama, Ini Keunikannya

BaDughais mengaku sudah menantikan saat mengajari istrinya menyetir sendiri.

Kepada reporter BBC, BaDughaish mengaku bahwa ia dan istrinya selama ini tak sabar menanti hukum Arab Saudi itu untuk berubah. Maka, setelah apa yang diharapkan terjadi, keduanya tak membuang waktu lagi.

BaDughaish juga ingin agar selfie yang ia unggah bisa menginspirasi laki-laki lain untuk mengajari istri atau saudara perempuan mereka cara menyetir. Selain itu, ia berharap para perempuan Arab Saudi mau belajar menyetir dengan cara legal, sebab saat ini mereka dilarang belajar di jalanan umum.

Baca juga: Berjoget Macarena, Bocah Ini Ditangkap Polisi Arab Saudi