Rabi Ini Usul Umat Yahudi "Pulang Kampung" ke Israel

Ia menyebut Spanyol sebagai pusat terorisme Islam.

Usai serangan teroris di Barcelona yang menewaskan 13 orang dan melukai lebih dari 120 orang pada Kamis (17/8), pemimpin rabi Barcelona mengusulkan umat Yahudi pindah ke Israel. Menurutnya, Eropa saat ini sudah jatuh ke tangan Islam radikal.

Ia menilai pemerintah enggan berkonfrontasi dengan kelompok teroris muslim.

Rabi Ini Usul Umat Yahudi Pulang Kampung ke IsraelANTARA FOTO/REUTERS/Albert Gea

Dalam wawancaranya dengan sebuah media, Rabi Meir Bar-Hen menyebut bahwa komunitas Yahudi di Barcelona tengah di ujung tanduk. Ia mengatakan pemerintah Spanyol enggan memberantas kelompok Islam radikal sehingga terorisme mengambil alih negara tersebut.

Oleh karena itu, Bar-Hen mendukung jika umat Yahudi meninggalkan Spanyol yang dilihatnya sebagai sebuah "titik berkumpulnya terorisme Islam di seluruh Eropa". Ia pun mengklaim bahwa para teroris hidup di antara warga sipil Spanyol dan posisi mereka jadi semakin kuat.

"Umat Yahudi tidak di sini secara permanen. Saya berkata kepada anggota kongregasi: jangan berpikir kita di sini selamanya. Dan saya mendukung mereka untuk membeli properti di Israel. Tempat ini sudah jatuh. Jangan ulangi kesalahan Yahudi Algeria atau Yahudi Venezuela. Lebih baik keluar secepatnya daripada terlambat," ucapnya.

Baca Juga: Seruan Pemuka Agama Dunia: Kita Semua Bersaudara

Kepolisian Spanyol tengah memburu jaringan teroris yang diduga melakukan teror.

Rabi Ini Usul Umat Yahudi Pulang Kampung ke IsraelANTARA FOTO/REUTERS/Sergio Perez

Seperti dilaporkan CNN, polisi Spanyol sudah mengidentifikasi pria yang diduga menyetir mobil van dan menabrakkannya ke kerumunan orang di Barcelona. Menurut kepolisian, pria itu bernama Younes Abouyaaqoub, berusia 22 tahun, dan merupakan warga negara Maroko.

Abouyaaqoub adalah satu dari 12 terduga teroris yang berhubungan dengan serangan di salah satu kota tujuan turis di Eropa tersebut. Sayangnya, pihak berwajib belum mengetahui posisi pasti dari Abouyaaqoub.

Rabi Ini Usul Umat Yahudi Pulang Kampung ke IsraelMossos D'esquadra/AFP Photo via CNN

Rumor yang tersiar adalah pria tersebut sudah melintasi perbatasan Prancis. Pada Minggu (20/8), Kepala Kepolisian Catalonia di Barcelona berkata,"Jika kami mengetahui dia di Spanyol dan di mana tepatnya, kami akan mengejarnya. Kami tak tahu di mana dia sekarang."

 

Baca Juga: Terlalu Banyak Wisatawan, Warga Spanyol Serukan Anti-Turis

Topik:

Berita Terkini Lainnya