Pengungsi Suriah Ini Jadi Anggota Gym Gratis Seumur Hidup
Instagram.com/Mustafa Küçükkaya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Istanbul, IDN Times - Seorang pengungsi Suriah bernama Mohammed Khaled diberikan keanggotaan gratis seumur oleh sebuah pusat kebugaran. Pemuda berusia 12 tahun tersebut sebelumnya menjadi perbincangan di media sosial usai fotonya viral.
1. Ia terlihat berdiri sendirian dan menatap ke dalam pusat kebugaran itu
Instagram.com/Mustafa KüçükkayaSebelumnya, seorang warganet mengunggah foto Khaled di media sosial. Dalam foto tersebut, Khaled tampak berdiri sendirian di depan pusat kebugaran. Ia menatap ke dalam melalui sebuah kaca, seakan menunjukkan bahwa ia ingin sekali masuk dan mencoba alat-alat olahraga di dalamnya.
Kondisinya saat itu juga menambah simpati warganet. Turki sedang musim dingin dan Khaled hanya memakai pakaian tipis serta sandal jepit. Ia membawa perlengkapan pembersih sepatu sebab itulah pekerjaannya.
Baca juga: Pengungsi Rohingya Ini Ajarkan Pemberdayaan Perempuan
2. Pemilik pusat kebugaran mencari Khaled
Editor’s picks
Instagram.com/Mustafa KüçükkayaPemilik pusat kebugaran, Engin Dogan, berkata kepada media lokal Hurriyet News bahwa setelah melihat foto tersebut ia berusaha mencari Khaled."Seorang anak laki-laki, melihat melalui jendela pusat kebugaran, menggunakan sandal di tengah musim dingin dan membawa tas punggungnya," katanya.
Ia mengaku bahwa pusat kebugarannya terbuka untuk Khaled berlatih. "Tujuan kami adalah menemukannya dan menawarkannya keanggotaan seumur hidup di sini. Dan kami berhasil melakukannya. Dia salah satu anggota kami sekarang," tambah Dogan.
3. Khaled mengaku sangat ingin menurunkan berat badan
Hurriyet News"Dia menemukanku dan membantuku," ujar Khaled. Ketika ditanya mengapa ia berdiri di depan pusat kebugaran, Khaled mengaku bahwa ia selalu ingin menurunkan berat badan. "Sekarang aku percaya aku bisa melakukannya dengan berolahraga," katanya.
Warganet pun memuji tindakan pemilik pusat kebugaran. Salah satu pemilik, Mustafa Kucukkaya, berkata,"Ini sangat mempengaruhiku karena kami awalnya tidak punya apa-apa dan tidak memiliki pusat kebugaran di masa lalu."
Baca juga: Pindah Agama, Pengungsi Timur Tengah Ramai-ramai Peluk Kristen
Topik:
Berita Terkini Lainnya
