Hamil karena Diperkosa, Gadis 10 Tahun Ini Minta Aborsi

Sungguh malang nasib dari seorang gadis berusia 10 tahun dari New Delhi, India, ini. Di usianya yang masih sangat kecil dan saat ia semestinya menikmati masa-masa belajar dan bermain, justru kesialan yang menimpa. Gadis kecil tersebut tengah hamil setelah menjadi korban pemerkosaan berulang kali oleh ayah tiri.

Sang gadis sudah hamil lima bulan.

Dikutip dari BBC, si gadis yang malu atas apa yang menimpanya ternyata sudah mengandung lima bulan. Menurut keterangan kepolisian setempat, gadis kecil itu sudah biasa ditinggalkan oleh si ibu yang harus bekerja di sebuah lokasi konstruksi.

Ketika ditinggal itulah ayah tirinya memanfaatkan kesempatan untuk berbuat jahat kepadanya. Awalnya, si gadis kecil hanya diam saja. Kemudian, sang ibu yang mencurigai bahwa putrinya hamil langsung membawanya ke dokter untuk diperiksa. Dokter mengonfirmasi kecurigaan tersebut.

Baca Juga: Khawatir Menyontek, Sekolah Minta Siswa ini Lepas Bra

Kini, ia meminta untuk diizinkan melakukan aborsi.

Pada Selasa (16/5) kepolisian mengungkapkan bahwa si gadis saat ini meminta untuk diperbolehkan melakukan aborsi mengingat usianya yang sangat kecil. Sayangnya, hukum di India melarang aborsi jika kehamilan sudah melewati 20 minggu atau lima bulan.

Hukum ini tidak berlaku dalam situasi tertentu seperti ketika nyawa ibu atau janin mengalami bahaya. "Kami sudah memasukkan tuntutan ke pengadilan untuk mengizinkan aborsi. Sekarang keputusan ada di tangan pengadilan," ujar Pankaj Nain, Kepala Kepolisian yang menangani kasus pemerkosaan tersebut.

Pelaku pemerkosaan, yakni ayah tirinya, saat ini sudah berada di penjara untuk menghadapi hukuman. Kasus pemerkosaan di India sangat mengkhawatirkan. Di New Delhi, pada 2015 saja sudah ada 2.199 laporan pemerkosaan. Artinya, ada enam kasus yang dilaporkan per hari.

Baca Juga: Ada Polisi Anti Pelecehan Seksual, Warga India Malah Merasa Tak Nyaman