Dahsyatnya Perang Bisa Dilihat dari Foto Satelit Ini

Mosul adalah kota di Irak yang direbutkan ISIS dan tentara Irak.

Selama berbulan-bulan, kota Mosul di Irak direbutkan oleh pasukan ISIS dan tentara Irak. Pada pertengahan musim panas 2014, ISIS berhasil mencengkeram Mosul. Kemudian, pada akhir 2016 tentara Irak meluncurkan serangan bertubu-tubi untuk merebut kembali kota metropolis kedua di Irak itu.

Terakhir, ISIS bisa diusir dengan sukses. Sejumlah anak muda yang bermain instrumen musik pun menjadi salah satu penanda perbedaan kehidupan sebelum dan sesudah ISIS. Namun, tak hanya itu saja. DigitalGlobe mempublikasikan foto satelit yang menunjukkan betapa kontrasnya Mosul saat ISIS baru masuk dan hampir tiga tahun setelahnya.

Baca Juga: Selamat Datang Era Dimana Perang Ditayangkan Langsung di Youtube dan Facebook Live

Kondisi di dekat Sungai Tigris pada November 2015.

Dahsyatnya Perang Bisa Dilihat dari Foto Satelit IniDigitalGlobe via The New York Times

Kondisi di dekat Sungai Tigris pada Juli 2017.

Dahsyatnya Perang Bisa Dilihat dari Foto Satelit IniDigitalGlobe via The New York Times

Kawasan Kota Tua Mosul masih utuh pada November 2015.

Dahsyatnya Perang Bisa Dilihat dari Foto Satelit IniDigitalGlobe via The New York Times

Kawasan Kota Tua Mosul sudah hancur lebur pada Juli 2017.

Dahsyatnya Perang Bisa Dilihat dari Foto Satelit IniDigitalGlobe via The New York Times

Bagian sebelah timur dan barat dari jembatan terlihat rapi pada November 2015.

Dahsyatnya Perang Bisa Dilihat dari Foto Satelit IniDigitalGlobe via The New York Times

Bagian sebelah timur dan barat dari jembatan hampir rata dengan tanah pada Juli 2017.

Dahsyatnya Perang Bisa Dilihat dari Foto Satelit IniDigitalGlobe via The New York Times

Jembatan Tua masih aman untuk dilewati pada November 2015.

Dahsyatnya Perang Bisa Dilihat dari Foto Satelit IniDigitalGlobe via The New York Times

Beberapa bagian dari Jembatan Tua rusak sehingga tak bisa beroperasi pada Juli 2017.

Dahsyatnya Perang Bisa Dilihat dari Foto Satelit IniDigitalGlobe via The New York Times

Baca Juga: Dunia Mendonasikan Buku untuk Perpustakaan di Irak yang Dibakar ISIS

Topik:

Berita Terkini Lainnya