Tenaga Kerja Muda Eropa Alami Dampak Buruk Akibat Brexit, Apa Saja?

Banyak warga muda Eropa merasa kecewa

Brexit membuat banyak warga negara Eropa yang tinggal dan bekerja di Inggris kini menghadapi ketidakpastian tentang arah karier mereka. Usai Inggris memutuskan untuk menarik diri dari Uni Eropa atau Brexit, golongan muda dipastikan akan menjadi pihak yang mengalami kerugian paling besar.

Dilansir BBC.com, banyak warga muda Eropa merasa kecewa dengan hasil referendum di Inggris dan kemungkinan akan menghadapi ketidakpastian karier selama bertahun-tahun. Setidaknya diperlukan dua tahun lagi bagi Inggris untuk merundingkan penarikan dirinya dari Uni Eropa.

Tenaga Kerja Muda Eropa Alami Dampak Buruk Akibat Brexit, Apa Saja? unitedfoundation.com

Beberapa hari sebelum pemungutan suara dalam referendum, Christian Odendahl, ekonom utama di Pusat Reformasi Eropa dan koleganya, John Springford, menganalisis apa dampaknya bagi orang-orang muda Eropa jika pemilih Inggris memutuskan keluar dari Uni Eropa.

Analisis menunjukkan kalau pun Inggris berhasil merundingkan syarat-syarat dagang yang menguntungkan dengan Eropa, resesi jangka pendek akan tetap mempengaruhi kalangan tenaga kerja muda yang berusaha menginjakkan kaki di bursa kerja.

Baca Juga: Brexit: Inggris Keluar dari Uni Eropa, Pasar Global Kehilangan Rp 28.350 Triliun!

Para generasi muda kehilangan hak berpindah mereka.

Tenaga Kerja Muda Eropa Alami Dampak Buruk Akibat Brexit, Apa Saja? oswego.edu

Florian van Megen adalah bagian dari generasi muda Eropa yang besar di era ketika bepergian di negara-negara di Eropa begitu mudah. Van Megen merupakan warga Jerman yang bertemu dengan istrinya, warga Inggris sembilan tahun lalu di Belanda ketika mereka mengikuti program pertukaran mahasiswa yang sangat populer bernama Erasmus.

Sejak saat itu dia pun mengambil jurusan undang-undang Eropa, bekerja di Brussels, Belgia dan sekarang tinggal serta bekerja di London untuk badan perdagangan yang mewadahi para manager aset. Van Megen menyesalkan dengan adanya referendum Inggris ini. Generasinya tidak lagi memiliki jaminan hak untuk berpindah-pindah antar negara untuk bekerja.

Tenaga Kerja Muda Eropa Alami Dampak Buruk Akibat Brexit, Apa Saja? newsapi.com

Pemerintahan Inggris mungkin saat ini mengizinkan orang-orang untuk masuk kembali ke Inggris. Tetapi dia tidak tahu apakah hal tersebut akan masih berlaku dua tahun lagi.

Generasi muda yang lemah finansial tidak bisa mengembangkan potensinya.

Tenaga Kerja Muda Eropa Alami Dampak Buruk Akibat Brexit, Apa Saja? bestcolleges.com

Vicky Spratt, redaktur The Debrief, sebuah situs berita dan gaya hidup mengatakan bahwa referendum ini menjadi pukulan bagi generasi yang sudah mengalami masalah keuangan seperti pinjaman pendidikan perguruan tinggi dan kredit rumah.

Dengan adanya tiket internasional yang murah dan fasilitas bebas visa, maka akan sangat mudah bagi generasi muda Inggris untuk mengunjungi tempat-tempat menarik untuk mengembangkan potensinya.

Sebelumnya, dengan adanya kesepakatan tanpa visa kerja antara negara-negara anggota Uni Eropa hal ini sangat membantu. Perusahaan besar maupun perusahaan perintis bisa merekrut talenta dari seluruh dunia. Namun apabila negara-negara Uni Eropa mulai membatasi akses pekerja Inggris untuk bekerja di negara-negara itu, maka lowongan kerja untuk generasi muda akan kian susah dicari.

Baca Juga: Inggris Keluar dari Uni Eropa, Apa Dampaknya Bagi Dunia?

Topik:

Berita Terkini Lainnya