Dapat Beasiswa Rp 14 miliar, Mahasiswi Ini Malah Lakukan Hal Gila

Semua mahasiswa rasanya menginginkan beasiswa untuk biaya pendidikannya. Namun, apa jadinya jika beasiswa yang diterima jauh lebih besar dari yang kamu inginkan? Tentu rasanya keget bercampur bahagia. Hal inilah yang dialami oleh seorang mahasiswi asal Afrika Selatan. Perempuan yang tak mau disebutkan namanya itu baru saja mendapatkan beasiswa sebesar Rp 14 miliar. Namun, apa yang dilakukan oleh mahasiswi ini tak layak ditiru.

Menurut penelusuran dari News.com.au, (4/9), gadis ini awalnya hanya mengajukan dana bantuan sebesar 1.400 Rand, atau setara Rp 1,4 juta per bulan. Namun, perusahaan yang mendanainya keliru mentransfer uang sebesar 14 juta Rand ke rekeningnya atau ditaksir mencapai Rp 14 miliar. Dana sebanyak itu sangat lebih dari cukup untuk membiayai perkuliahannya. Dia pun menggunakan duit itu untuk berfoya-foya. 

Baca juga: 7 Kesalahan Mahasiswa yang Bikin Mereka Gagal Meraih Beasiswa

Gadis itu harus mengembalikan uang “salah transfer” yang terlanjur dipakainya foya-foya.

Mahasiswa asal Universitas Walter Sisulu (WSU) di Eastern Cape, Afrika Selatan ini harus berurusan dengan pihak yang berwajib karena menyalahgunakan kelebihan dana miliaran tersebut untuk berfoya-foya. Akun banknya langsung diblokir dan beberapa pejabat perusahaan yang mendanainya meminta dirinya untuk membayar semua uang yang telah dihabiskan.

Menurut kesaksian pihak Universitas, gadis yang awalnya sederhana itu mendadak muncul dengan pakaian desainer ternama yang harganya selangit. Bahkan, dia juga membuat pesta ulang tahun kejutan untuk teman-temannya serta memberi mereka hadiah kado yang mahal. Dia juga tak lupa membeli minuman keras mahal pada pesta tersebut yang harganya ditaksir mencapai $ 50 di AS atau setara Rp 750 ribu. Tak cuma itu, si gadis juga membeli sebuah iPhone 7 terbaru dan membayar pembelian gadget tersebut dengan uang tunai!  

Gadis itu salah mengira dia bisa kabur leluasa dengan uang Rp 14 miliar.

Padahal, dana bantuan tersebut merupakan bagian dari Skema Bantuan Keuangan Siswa Nasional yang didanai oleh pemerintah Afrika Selatan. Perusahaan donatur dari program tersebut mengatakan pihak Universitas Walter Sisulu juga bertanggung jawab atas insiden yang tak disengaja ini.

Juru Bicara Kampus WSU, Yonela Tukwayo mencoba menenangkan situasi dan mengatakan bahwa siswa yang terlibat akan bertanggung jawab atas uang yang telah dia habiskan itu. Sang gadis pun hanya bisa pasrah dan mengaku menyesal telah menghabiskan dana tersebut. Dia kini harus memutar otak bagaimana cara melunasi uang Rp 800 juta yang terlanjur dia hambur-hamburkan. Padahal, dia saat ini dalam kondisi tidak bekerja.

Hal ini tentunya tak sebanding dengan tindakan sejumlah siswa di Afrika Selatan yang dalam dua tahun terakhir berdemo menuntut pendidikan Universitas gratis. Namun, saat mereka dibantu, uang tersebut malah disalahgunakan.

 

Baca juga: Catat! Ini Kampus Tujuan Bagi Pemburu Beasiswa LPD