20 Tahun Jadi Kanibal, Pasangan Ini Akhirnya Ditangkap

Mereka kerap berselfie dengan potongan tubuh korbannya

Penyidik ​​Rusia mengumumkan telah menangkap sepasang kekasih asal kota Krasnodar yang diduga mempraktikkan kanibalisme selama hampir 20 tahun. Kejamnya lagi, para korban disimpan di dalam sebuah lemari es. Untuk menjaga 'keawetan' daging manusia itu, mereka juga memberinya sejumlah garam.

20 Tahun Jadi Kanibal, Pasangan Ini Akhirnya Ditangkapscmp.com

Menurut penelusuran USA Today, pelaku juga mengaku kerap menggunakan daging manusia tersebut untuk memasok makanan para tentara di sebuah akademi militer terdekat.

Mereka sering selfie dengan potongan tubuh korbannya.

20 Tahun Jadi Kanibal, Pasangan Ini Akhirnya Ditangkapmogaznews.com

Pasangan kanibal bernama Natalia Baksheev, (42) dan suaminya Dmitry Baksheev, (35) tersebut ditahan awal bulan ini. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa serangkaian foto selfie mengerikan di ponsel mereka. Foto tersebut menunjukkan gambar keduanya sedang berselfie dengan latar bagian tubuh yang terpotong-potong.

Aksi ini ketahuan setelah Dmitry Baksheev tak sengaja kehilangan ponselnya. Ponsel tersebut kemudian ditemukan oleh seorang pekerja kota. Dari sini, pekerja tersebut terkejut melihat ponsel berisikan foto-foto selfie mengerikan dan potongan tubuh manusia di dalamnya.  Suami dan istri ini diduga dulunya pernah bekerja sebagai karyawan di akademi militer.

Baca juga: 10 Korban Pembunuhan Ini Berhasil Menyelesaikan Kasus Mereka Sendiri.

Korban dibujuk rayu melalui aplikasi kencan online fiktif, diajak ketemuan, lalu dimutilasi.

20 Tahun Jadi Kanibal, Pasangan Ini Akhirnya Ditangkapsuchtv.pk

Selama 20 tahun melakukan aksinya, pasangan tersebut mengaku telah membunuh dan mengonsumsi daging dari 30 orang korbannya.  Sejumlah korban diduga terpikat oleh bujuk rayu pelaku yang menciptakan sebuah situs kencan fiktif di Rusia dan mengajak mereka bertemu di apartemen.

Sesampainya disana, pasangan tersebut membius korban hingga tak sadarkan diri sebelum membunuh dan memutilasi mereka. Proses investigasi pihak kepolisian masih terus berlangsung dan belum banyak rincian kasus yang sudah terkonfirmasi.

Kasus ini menjadi salah satu yang paling besar di Rusia dan diduga serupa dengan teror pembunuhan berantai yang dilakukan oleh Mikhail Popkov yang dijuluki sebagai 'manusia serigala,' 18 tahun silam.

Popkov, seorang mantan perwira polisi, mengaku telah membunuh dan memperkosa 82 wanita berusia 17 sampai 38 antara tahun 1992 dan 2010. "Dalam satu sisi kehidupan, saya adalah orang biasa. Tapi dalam sisi kehidupan yang lain, saya melakukan pembunuhan. Saya menyadari bahwa ini adalah tindak pidana," katanya di hadapan majelis hakim.

Baca juga: Seram! 7 Kisah Nyata Kanibalisme Ini Akan Buat Kamu Mimpi Buruk.

Topik:

Berita Terkini Lainnya