Bocah 13 Tahun Celakai Temannya dengan Racun Kecoa

Polisi masih menyelidiki motif dibalik tindakan siswa tersebut.

Polisi Sarawak Malaysia telah menahan seorang siswa berusia 13 tahun karena diduga meracuni teman sekelasnya di sebuah sekolah di Sri Aman. Dia diduga sengaja memberikan racun kecoa di tempat makanan teman sekelasnya. Kepala Investigasi Kriminal Sarawak, Asisten Komisaris Senior (SAC) Datuk Dev Kumar menjelaskan bahwa siswa tersebut ditangkap di rumahnya di Sri Aman pada pukul 02.30 Jumat (21/7) dini hari waktu setempat.

Bocah 13 Tahun Celakai Temannya dengan Racun Kecoaaliexpress.com

Diberitakan oleh Freemalaysiantoday.com, (22/7), perbuatan tercela tersebut diduga dilakukan oleh pelaku pada hari Kamis 20 Juli 2017 siang. Selain menangkap pelaku, polisi juga menyita sekotak racun kecoa yang dipakai saat kejadian.

Polisi masih menyelidiki motif dibalik tindakan siswa tersebut.

Bocah 13 Tahun Celakai Temannya dengan Racun Kecoadreamstime.com

Usai menyantap makanan beracun tersebut, korban yang juga berusia 13 tahun itu langsung dilarikan ke Rumah Sakit Sri Aman oleh anggota staf sekolah. Ayah korban pun langsung mengajukan laporan ke kantor polisi setelah seorang guru menceritakan kepadanya tentang dugaan tindakan peracunan tersebut. Pihak kepolisian kini masih menyelidiki motif dibalik tindakan pelaku tersebut. Siswa peracun temannya itu pun harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Usai melakukan aksinya, pelaku diduga langsung melarikan diri.

Bocah 13 Tahun Celakai Temannya dengan Racun Kecoailustrasi/idiva.com

Dev Kumar juga menjelaskan bahwa tersangka diduga membawa wadah mi berkecambah yang telah dilumuri racun kecoak ke sekolah. Selanjutnya, tersangka memberikannya kepada korban. Korban pun mulai muntah beberapa menit kemudian. Seorang guru yang ada di TKP langsung panik dan segera melakukan pertolongan pada korban.

Selanjutnya, tersangka yang sadar akan konsekuensi dari perbuatannya itu melarikan diri dari sekolah. Pihak kepolisian pun langsung menemukan alamat rumahnya dan melakukan penangkapan.

Baca Juga: 10 Makanan Favorit Kamu Ini, Ternyata Bisa Jadi Racun Lho!

Topik:

Berita Terkini Lainnya