Agar Tak Terlacak, ISIS Bikin Medsos Sendiri

Ini membuktikan bahwa daerah terpencil bisa berinovasi dan orangnya pintar-pintar

Kebutuhan akan sosial media nampaknya bukan untuk masyarakat yang hidup normal. Kelompok teroris pun ternyata menyebarkan berbagai propaganda dan aksi brutal di dunia maya. Namun, karena konten yang mereka sebarkan sering tak sesuai dengan nilai kemanusiaan, kerap kali penyedia layanan internet memblokir situs dan akun yang terafiliasi dengan ISIS. Tapi, ISIS tak kehabisan akal.  

Agar Tak Terlacak, ISIS Bikin Medsos Sendirirt.com

Dikutip Jerusalem Post, (4/5), ISIS kini nampaknya akan lebih leluasa dalam menyebarkan konten propaganda mereka. Sebab, salah satu kelompok teroris terkaya ini disinyalir telah meluncurkan platform media sosial mereka sendiri. Hal ini dilakukan untuk menghindari tindakan keras yang dilakukan pihak keamanan dunia.

Direktur Keamanan Uni Eropa, Rob Wainwright mengatakan telah melakukan operasi melawan ekstrimisme di internet selama 48 jam dalam pekan ini. Dari sinilah mereka menemukan temuan yang mengejutkan. ISIS yang kini pergerakannya dibatasi telah mengembangkan platform media sosialnya sendiri.

Daerah di Arab yang terpencil sekalipun ternyata terus berinovasi dengan teknologi canggih.

Agar Tak Terlacak, ISIS Bikin Medsos Sendirienglish.alarabiya.net

Wainwright menegaskan bahwa temuan tersebut menunjukan bahwa pihak keamanan dunia tidak boleh lengah dan gegabah dengan beberapa orang yang tinggal di daerah terpencil sekalipun. Pasalnya mereka terus berinovasi seiring dengan perkembangan zaman.

Wainwright mencatat bahwa meskipun badan intelijen, pasukan polisi, dan IT telah membuat lebih sulit bagi militan untuk beroperasi secara online, nyatanya ISIS masih mudah mempublikasikan video mengerikan mereka dalam skala besar di seluruh dunia.

Sejauh ini masih banyak militan ISIS yang mengandalkan platform media sosial untuk komunikasi online dan menyebarkan propaganda, salah satunya adalah melalui saluran pribadi di aplikasi pesan Telegram.

Baca Juga: Inilah Potret Para Pejuang Wanita yang Ditakuti ISIS Lebih dari Tentara Militer Manapun. 

Saluran pribadi ISIS yang terenkripsi sangat sulit diturunkan.

Agar Tak Terlacak, ISIS Bikin Medsos Sendirialbawabaeg.com

Sebelumnya, perusahaan teknologi termasuk Facebook dan Google telah mendapat perintah untuk mengatasi materi ekstremis dan mempersulit ISIS dan kelompoknya untuk berkomunikasi melalui layanan terenkripsi.

Ditambah lagi, Wainwright mengatakan tidak yakin dengan mudah atau tidaknya menurunkan platform yang dibuat dan dioperasikan oleh ISIS tersebut karena materinya sudah terekripsi.

Bahkan materi propaganda dari ISIS tersebut diduga melibatkan sejumlah nama besar seperti pejabat dari AS, Belgia, Yunani, Polandia, dan Portugal. Hal ini mencuat setelah lebih dari 2.000 ekstremis yang berada di 52 platform media sosial berhasil diidentifikasi oleh pihak keamanan dunia.  Eropa adalah benua yang mendapatkan ancaman teroris tertinggi tidak hanya untuk saat ini, tapi juga untuk generasi selanjutnya.

Baca Juga: Donald Trump Sebut Obama Adalah Pencipta ISIS, Benarkah?

Topik:

Berita Terkini Lainnya