Wow! 7 Film di Festival Film Internasional Singapura 2015 buatan Indonesia, lho

Indonesia berkarya di kancah internasional

Sineas Indonesia kembali unjuk gigi di dunia internasional. Salah satu festival film internasional itu adalah Festival Film Internasional Singapura. Festival ini telah dimulai semenjak tahun 1987 dan menjadi ikon di kalendar seni Singapura. Karya yang ditampilkan di sini bukanlah main-main. Soalnya film-film yang bisa tembus adalah karya-karya terbaik di Asia dan dunia. Berikut ada tujuh film Indonesia yang lolos ke sana.

1. Melancholy is a Movement

Wow! 7 Film  di Festival Film Internasional Singapura 2015 buatan Indonesia, lhoSumber Gambar: kamiskebioskopdotcom.wordpress.com

Film ini telah ditampilkan pada tanggal 28 November 2015 lalu di Galeri Nasional Singapura. Sinema ini merupakan cara lain untuk mengamati realita perfilman di Indonesia yang bukan berpusat pada cerita hiburan. Ceritanya mengisahkan tentang siklus kehidupan yang absurd dan seolah naskah kehidupan sudah diatur oleh Tuhan. Sutradaranya adalah Joko Anwar yang sekaligus memainkan peran di dalam cerita film.

 

2. Another Trip to the Moon

Wow! 7 Film  di Festival Film Internasional Singapura 2015 buatan Indonesia, lhoSumber Gambar: cinemaniaindonesia.wordpress.com

Kamu pasti betah kalau menonton film ini. Soalnya bintang utamanya adalah Tara Basro yang memerankan tokoh Asa. Konflik yang terjadi adalah ketika kekasih wanita Asa tersambar petir. Latar film berubah ketika Ibu dari Asa menyingkap mantra untuk membawa Asa pulang ke rumah Jawa. Asa kemudian bertarung dengan perlakuan mindset tradisional yang diterapkan oleh Ibu dan lingkungan sekitarnya.

 

3. The Hijra

Wow! 7 Film  di Festival Film Internasional Singapura 2015 buatan Indonesia, lhoSumber Gambar: sgiff.com

The Hijra adalah film yang disusun untuk menceritakan HOS Cokoraminoto. Film ini bercerita bagaimana beliau melepas statusnya sebagai pegawai sipil waktu penjajahan Belanda. Beliau melepas statusnya untuk mengejar identitas keislaman agar bisa memberdayakan masyarakat. Dia memperjuangkan aspirasi rakyat dengan melepas kemewahan-kemewahan yang dia terima sewaktu jadi pegawai negeri sipil.

 

4. A Special Visit

Wow! 7 Film  di Festival Film Internasional Singapura 2015 buatan Indonesia, lhoSumber Gambar: sgiff.com

Film ini adalah bagian dari program imajinasi pendek Asian kedua. Film ini bercerita mengenai kunjungan singkat seorang gadis ke binatang peliharaan favoritnya, babi besar berwarna merah jambu. Mungkin dapat idenya dari marmut merah jambu Raditya Dika.

5. Last Night Our Daughter Come Back Home

Wow! 7 Film  di Festival Film Internasional Singapura 2015 buatan Indonesia, lhoSumber Gambar: sgiff.com

Merupakan film yang lolos ke Kompetisi Film Pendek Asia Tenggara. Film ini bercerita mengenai beban rindu yang ditanggung oleh seorang ibu pada putrinya. Putrinya pergi dari rumah dan belum kembali semenjak lama. Sang Ibu akhirnya hanya bisa membayangkan kenangan dan cerita mengenai putrinya yang digambarkan dengan ciamik.

6. The Fox Exploits The Tiger’s Might

Wow! 7 Film  di Festival Film Internasional Singapura 2015 buatan Indonesia, lhoSumber Gambar: sgiff.com

Karya terbaru Lucky Kuswandi. Ia adalah sutradara yang karyanya tahun lalu terpilih sebagai penutup Singapura Film Festival. Kali ini ia kembali membawakan film dengan tema penemuan kekuatan manusia dalam arena kekuasaan dan seks. Kedua remaja tersebut padahal juga sedang menghadapi pubertas dimana hormon seksnya juga mulai berkembang.

 

7. The Day The Sky Roared.

Wow! 7 Film  di Festival Film Internasional Singapura 2015 buatan Indonesia, lhoSumber Gambar: sgiff.com

Sinema satu ini berkisah tentang perjuangan seorang ibu sebagai single-parent. Ia adalah keturunan Indonesia-Tiongkok yang membesarkan anaknya melewati kerusuhan Mei 1998. Bisa kamu bayangkan sendiri betapa berat tanggungjawabnya. Sutradaranya adalah Jason Iskandar.

 

Nggak kalah oke bukan hasil karya film Indonesia ini?

Topik:

Berita Terkini Lainnya