Klarifikasi Najwa Shihab Soal Pencalonan Jadi Menteri Sosial

Kira-kira apa ya? Yuk simak aja...

Najwa Shihab mengumumkan secara langsung tanggal 8 Agustus 2017 bahwa talk show acaranya akan berakhir. Ini membuat para penggemar menjadi syok dan bertanya-tanya mengapa alasan acara terfavorit itu harus berakhir.

Bukan itu saja. Presenter Metro TV, Najwa Shihab itu menyampaikan bahwa program talkshow Mata Najwa akan berhenti tayang setelah tujuh tahun mengudara. Eksklusif Bersama Novel Baswedan yang ditayangkan pada 26 Juli 2017 menjadi episode live terakhir program di dalam acara tersebut.

Namun di balik pemberhentian dirinya, muncul isu terkait pemberhentian dirinya jika ia diangkat menjadi Menteri Sosial, menggantikan sosok Khofifah Indar Parawansa itu. 

Menyebarnya Isu Itu, Najwa Shihab pun Angkat Bicara.

Klarifikasi Najwa Shihab Soal Pencalonan Jadi Menteri Sosialtribunnews.com

Seperti dilansir dari laman Kompas.com usai menggelar jumpa pers tentang temu literasi di Hotel Aston, Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (12/8/2017), tegas membantah isu pencalonan dirinya menjadi Mensos.

"Soal rumor jadi Menteri Sosial itu perlu saya luruskan yaitu, yang pertama saya kaget sekali ketika dikirimi headline Indo Pos. saya baru dapat itu ketika saya turun di Kupang (NTT) lalu kemudian saya baca. Saya tidak tahu Indo Pos itu sumbernya dari mana," kata Najwa.

Dia juga menyebutkan, bahwa pihak Indo Pos sama sekali tidak pernah melakukan konfirmasi ke dirinya sebelumnya.

"Tapi memang akhirnya itu menjadi headline dan headline tidak pakai tanda tanya, seolah-olah sudah pasti itu. Saya dapat banyak sekali WA, telepon dan SMS, mulai dari yang kasih selamat, sampai yang sudah menitipkan pesan-pesan agenda apa yang harus dilakukan," ucapnya.

"Padahal tadi saya baru saja sampai Kupang. Tadi sempat heboh dan saya tidak menanggapi," tambah dia.

Mundurnya Najwa Tidak Ada Kaitan dengan Wawancara Terakhir Bersama Novel Baswedan

Klarifikasi Najwa Shihab Soal Pencalonan Jadi Menteri SosialInstagram/@najwashihab

Dengan tegas Najwa Shihab juga membantah isu bahwa dirinya mundur dari stasiun Metro TV, karena terkait wawancara terakhir dirinya berssma Novel Baswedan di Singapura, yang tidak direstui oleh Metro TV.

Menurut dia, ia memilih mundur karena memang program ' Mata Najwa' akan segera berakhir penayangannya.

"Kemunduran saya dari Metro TV bukan karena kasus wawancara dengan Novel dan itu menurut saya spekulasi yang berlebihan. Dan saya yakin teman-teman kan tahu bahwa di setiap news room kan pasti ada dinamika. Mana ada news room yang tidak dinamis," kata Najwa di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (11/8/2017) yang dikutip kompas.com.

Saat mengumumkan untuk mundur dari Metro TV Rabu lalu, dirinya juga menyampaikan bahwa tayangan Mata Najwa akan berakhir pada 30 Agustus. Sehingga selama tiga minggu ini, memang tidak akan ada live, karena hanya menampilkan cuplikan-cuplikan acara Mata Najwa yang dianggap berkesan.

"Yang jelas saya sekarang fokus sebagai Duta Baca Indonesia dan juga tayangan Novel (wawancara Najwa Shihab dengan Novel Baswedan) pun tetap ditayangkan di Metro TV kan," ucapnya.

Adapun mengenai kemungkinan pindah ke stasiun televisi lainnya, Najwa enggan menjawab.

 

Zother Veregrent Photo Verified Writer Zother Veregrent

Pria musim semi yang Ambivert

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya