Seoul Peringatkan Aktivis Agar Hentikan Pengiriman Balon Udara Ke Korut

Hasil dari KTT Inter Korea antara Kim Jong-Un dan Moon Jae-In

Seoul, IDN TIMES - Tidak semua pihak memberikan persetujuan mereka atas kesepakatan damai antara kedua pemimpin di Semenanjung Korea yang tercapai dalam KTT Inter Korea minggu lalu.

Dalam KTT tersebut, Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in dan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un sepakat untuk mengakhiri permusuhan dan bekerja untuk mencapai perdamaian di Semenanjung Korea.

Salah satu langkah konkret dari Deklarasi Panmunjom yang ditandatangani oleh kedua pemimpin negara tersebut adalah dihentikannya siaran propaganda melalui loudspeaker dan penyebaran leaflet melalui balon udara di perbatasan kedua negara mulai tanggal 1 Mei 2018.

1. Banyak penggiat hak asasi manusia Korea Selatan curiga dengan niat Kim Jong-Un

Seoul Peringatkan Aktivis Agar Hentikan Pengiriman Balon Udara Ke Koruttwitter.com/@yunsukCNA

Langkah inilah yang ditentang oleh para pembelot Korea Utara yang kini menetap di Korea Selatan, yang meragukan niat dari pemimpin Korea Utara.

Beberapa organisasi yang dipimpin oleh para pembelot Korea Utara, antara lain Fighters for a Free North Korea berencana menentang kesepakatan ini dan melanjutkan usaha mereka mengirimkan leaflet melalui balon udara ke Korea Utara.

Para penggiat hak asasi manusia ini berencana mengadakan sebuah pertemuan di Odu Mountain Unification Observatory yang terletak di perbatasan kedua negara untuk melepaskan ribuan leaflet lagi mengecam kepemimpinan negara yang mereka tinggalkan.

2. Aktivis berencana kirimkan balon udara tanggal 5 Mei ini

Seoul Peringatkan Aktivis Agar Hentikan Pengiriman Balon Udara Ke Koruttwitter.com/@shareamerica

Tanggal untuk melaksanakan rencana mereka juga sudah ditetapkan, yaitu tanggal 5 Mei ini seiring dengan penutupan acara 15th North Korea Freedom Week, sebuah ajang tahunan yang biasanya dimulai di minggu terakhir bulan April, demikian dilansir dari Newsweek.

Ajang tahunan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai situasi hak asai manusia di negara tetangga mereka.
 
Pemimpin Fighters for a Free North Korea, Park Sang-hak menyatakan ketidakpercayaan mereka kepada niat dari Kim Jong-un dan berniat terus berjuang membela rekan sesama warga Korea Utara.

3. Kementerian Unifikasi Korea Selatan sudah keluarkan peringatan keras mengenai aksi ini

Seoul Peringatkan Aktivis Agar Hentikan Pengiriman Balon Udara Ke Koruttwitter.com/@cnni

Pihak kepolisian sudah diperintahkan untuk membubarkan aksi ini jika diperlukan guna mengamankan hasil KTT yang ditandatangani kedua pemimpin negara ini.

Dilansir dari Yonhap, Kementerian Unifikasi Korea juga sudah mengeluarkan peringatan agar menghentikan kegiatan ini dan berjanji akan mengambil tindakan keras bagi pelanggarnya. 
 
Yonhap juga mencatat bahwa bulan Oktober 2014, Korea Utara menembakkan senjata kepada balon-balon udara berisi propaganda yang diluncurkan oleh para aktivis dari Korea Selatan dimana sebagian pelurunya jatuh ke Korea Selatan namun tidak ada yang terluka.

y d margalay Photo Verified Writer y d margalay

Happiness is a conscious choice, not an automatic response

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya