Serukan Persatuan, Ini 3 Pesan Menteri Pertahanan untuk Prajurit

TNI menjadi contoh persatuan bangsa

Jakarta, IDN Times - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menyampaikan tiga pesan penting kepada segenap jajaran Tentara Nasional Indonesia (TNI) usai menutup Rapat Pimpinan (Rapim) Kementerian Pertahanan 2018.

"Pertahanan negara yang kuat harus ditopang oleh kebijakan pertahanan negara yang tepat sebagai pedoman pembangunan pertahanan negara," katanya di Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, Kamis (11/01).

Demi mewujudkannya, Ryamizard menyerukan tiga hal yang harus diterapkan oleh TNI demi menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

1. Meningkatkan loyalitas

Serukan Persatuan, Ini 3 Pesan Menteri Pertahanan untuk PrajuritIDN Times/Vanny El Rahman

Pesan pertama yang disampaikan adalah agar segenap aparat TNI menjaga loyalitas terhadap  Presiden Republik Indonesia.

"Pengarahan saya kepada Kementerian Pertahanan dan TNI (harus) satu loyalitas. Ini harus tegak lurus dari atas ke bawah. Perintah dari Presiden kepada saya bisa terlaksana hingga tujuannya dengan loyalitas," katanya.

Baca juga: 3 Penjelasan Panglima TNI soal Revisi Keputusan Jenderal Gatot

2. Patuhi aturan hukum

Serukan Persatuan, Ini 3 Pesan Menteri Pertahanan untuk PrajuritIDN Times/Vanny El Rahman

Berikutnya, menteri kelahiran Palembang itu meminta agar seluruh aparat pertahanan patuh terhadap hukum dan Undang-Undang yang berlaku.

"Yang kedua adalah semua aturan hukum yang ada harus dilaksanakan. Presiden apabila dalam keadaan darurat memang menjadi panglima tertinggi. Tapi yang lebih tinggi daripada panglima adalah hukum," kata dia.

3. Kembali kepada jati diri

Serukan Persatuan, Ini 3 Pesan Menteri Pertahanan untuk PrajuritIDN Times/Vanny El Rahman

Selain itu, dia mengingatkan agar seluruh TNI tidak melupakan jati diri dan sumpah setianya kepada ideologi serta konstitusi bangsa.

"Kemudian, kembali kepada jati diri agar melaksanakan sumpah yang dilandasi oleh Pancasila dan UUD 1945. Pancasila harus dijelaskan maknanya. Jangan sampai hapal tapi tidak mengerti maksudnya. Karena pancasila merupakan pemersatu bangsa," jelas Ryamizard.

Baginya, TNI harus menjadi contoh perekat persatuan kepada segenap bangsa Indonesia.

"Yang paling solid untuk melaksanakan kesatuan bangsa adalah TNI, karena mereka ada di mana-mana, ada dari ujung ke ujung. Sebelum kita mengajak bangsa bersatu, kita (TNI) dulu harus bersatu padu," katanya di depan awak media.

Baca juga: 3 Keseruan Ini yang Bisa Kamu Lihat Saat Panglima TNI Kunjungi Korps Marinir

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya