3 Hal Janggal dalam Kecelakaan Setnov
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pascaberedarnya berita kecelakaan yang dialami oleh tersangka kasus E-KTP, Setya Novanto (Setnov) di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada Kamis (16/11), berbagai pihak turut angkat bicara untuk memberikan keterangan. Mulai dari kuasa hukum tersangka, Kapolsek Kebon Jeruk, hingga supir taksi online yang menyaksikan terjadinya peristiwa tersebut.
IDN Times berhasil mendapatkan keterangan dari supir taksi online terkait kronologi kejadian. Supir tersebut baru menyadari bahwa korban yang berada dalam Fortuner dengan nomor seri B-1732-ZLO adalah Setnov setelah membaca laman sebuah media online.
"Pas saya baca (berita), saya baru ngeh. Tadi saya baca, kok daerah Permata Hijau, jangan-jangan (kejadian) yang tadi nih," ujar sang sopir yang enggan disebutkan namanya.
Berdasarkan penuturannya, terdapat 3 hal yang janggal.
1. Setnov diantarkan ke rumah sakit menggunakan mobil.
Sang sopir memiliki keterangan yang berbeda dengan Kuasa Hukum Setnov, Fredrich Yunadi terkait kendaraan apa yang digunakan untuk mengantarkan Setnov ke rumah sakit. Jika Fredrich mengatakan Setnov diantarkan menggunakan ojek, sang sopir justru melihat hal yang berbeda.
"Saya melihat kok kalau mobil yang tertabrak itu Fortuner dan Setnov diantarkan ke RS pakai mobil BMW," tambahnya.
Baca juga: Dalam Kondisi Berdarah, Setya Novanto ke Rumah Sakit Naik Ojek
2. Terkesan drama.
Kendati mobil Fortuner menabrak tiang listrik dan penumpangnya dilarikan ke rumah sakit, ia enggan mengatakan kalau kejadian tersebut merupakan kecelakaan sungguhan. Pasalnya, kerusakan mobil yang digunakan tidak terlampau parah dan patut diduga kecelakaan terjadi dalam kecepatan rendah.
"Enggak parah kok tabrakannya. Di depan doang sih (agak parah). Tapi kaca gak pecah dan harusnya ada air bag-nya dong. kalau pemikiran orang banyak sih cuman drama itu," katanya saat melintasi lampu merah Permata Hijau.
Baca juga: Ini Foto Penampakan Setya Novanto Pasca Alami Kecelakaan
3. Hampir tidak terdeteksi publik.
Walaupun beberapa pihak telah mengonfirmasi kalau Setnov berada dalam Fortuner tersebut, mobil BMW yang digunakan untuk menyelamatkan Setnov berjalan tanpa bantuan pengawalan polisi atau ambulans.
"Tidak ada macet kok. Gak ada iring-iringan juga. Macet kecil itupun disebabkan gerimis-gerimis dikit, bukan karena kecelakaan," ungkapnya
Untuk sementara, insiden tersebut dianggap sebagai kecelakaan tunggal.
Berita ini mulai viral di media sosial ketika beredar video amatir yang memperlihatkan mobil fortuner menabrak tiang listrik. Dirinya sudah mangkir dari panggilan KPK untuk yang ketiga kalinya, bahkan KPK turut menyambangi kediaman Setnov. Namun, KPK gagal menemukan target yang mereka cari lantaran bersembunyi di suatu tempat.
Baca juga: Istri Setya Novanto Terlihat Sedih, Kabiro Pemberitaan: Banyak Termenung