Ternyata Selama Waktu Penyanderaan Napi Teroris Merakit Bom

Bom-bom yang kemarin disita sebagai barang bukti dari aksi, belum sempat digudangkan

Depok, IDN Times - Bunyi ledakan pagi tadi sempat terdengar dari lokasi Mako Brimob Kepala Dua, Depok. Pihak kepolisian menjelaskan jika bunyi ledakan tersebut adalah upaya sterilisasi pasca operasi penanggulangan kerusuhan di Rutan Mako Brimob.

1. Meledakkan bom sebagai upaya sterilisasi

Ternyata Selama Waktu Penyanderaan Napi Teroris Merakit BomIDN Times/Irfan Fathurohman

Komandan Korps Brimob Irjen Rudy Sufahriadi mengungkapkan, pihak kepolisian menduga ada bom-bom yang kemarin disita sebagai barang bukti dari aksi, belum sempat digudangkan. Sehingga, bunyi ledakan tersebut adalah salah satu upaya sterilisasi dari bom rakitan itu.

Baca juga: Operasi Dinyatakan Selesai 07.15 WIB, Jalan di Depan Mako Brimob Kembali Dibuka 

"Jadi, itu yang coba direbut oleh para napi dan kami berhasil antisipasi. Dan sudah kami sterilisasi," jelas Rudy di Mako Brimob, Depok, Kamis (10/5).

2. 40 jam penyaderaan, napi teroris juga merakit bom

Ternyata Selama Waktu Penyanderaan Napi Teroris Merakit BomIDN Times/Linda Juliawanti

Wakapolri Komjen Pol Syafruddin Mako Brimob juga menjelaskan, selama 40 jam melakukan penyaderaan, para napi teroris rupanya juga melakukan kegiatan perakitan bom. Dan suara ledakan pagi tadi, berasal dari bom-bom yang telah dirakit para napi teroris.

"Ternyata selama 40 jam mereka melakukan penyanderaan dan mereka juga melakukan kegiatan-kegiatan perakitan bom dan sebagainya. Dan yang diledakkan itu tadi adalah hasil-hasil bom yang sudah dirakit," terang Syafruddin di Mako Brimob, Depok, Kamis (10/5).

3. Napi teroris sudah dipindahkan ke Nusakambangan

Ternyata Selama Waktu Penyanderaan Napi Teroris Merakit BomIDN Times/Irfan Fathurohman

Kemudian, Syafruddin pun mengungkapkan jika hari ini, para napi teroris akan dipindahkan seluruhnya ke Nusakambangan.

"Sudah dipindahkan seluruhnya, atas keputusan Kemenkum HAM, napi teroris dipindahkan mulai hari ini ke Nusakambangan," tuturnya.

Baca juga: Aksi Napi Teroris Keji, Ini Pernyataan Lengkap Wiranto tentang Insiden Mako Brimob

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya