Kerugian Akibat Kebakaran di Tambora Diperkirakan Mencapai Rp1 Miliar

2. Sebanyak 40 rumah dan 165 kepala keluarga menjadi korban kebakaran

IDN Times/Teatrika Putri

Iver menyebutkan 40 unit rumah menjadi korban amukan si jago merah. “Kemudian data terakhir kami dapatkan dari kejadian ini, rumah yang terbakar itu ada 40 unit, kemudian ada 165 kepala keluarga dan keluarga 660 jiwa,” ungkap dia.

Baca juga: Api Lahap Pemukiman di Tambora

3. Sebanyak 23 unit damkar dikerahkan

IDN Times/Teatrika Putri

Iver menerangkan, saat kebakaran terjadi Suku Dinas Pemadam Kebakaran mengerahkan 23 unit mobil pemadam kebakaran. Tidak hanya itu, ada juga bantuan dari prajurit TNI dan Polri yang membantu kelancaran akses masuk pemadam kebakaran ke lokasi kejadian.

 “Kemudian membantu tim pemadam untuk mempermudah kegiatan mereka, sekaligus evakuasi korban dan barang-barang mereka,” jelas Iver.

4. Dugaan sementara penyebab kebakaran karena korsleting

IDN Times/Teatrika Putri

Meski belum diketahui penyebab pasti kebakaran, Iver mengatakan, dugaan sementara adalah akibat arus listrik. Namun, pihaknya akan terus mencari bukti-bukti kuat penyebab pastinya.

“Belum diketahui (penyebabnya). Dugaan sementara itu arus listrik ya, tapi ini kan perlu pembuktian, tidak mudah kami beri kesimpulan tentang sebab kebakaran. Perlu identifikasi lebih lanjut dari laboratorium forensik sebagai ahlinya,” ucap dia.

5. Kerugian ditaksir mencapai Rp1 miliar

IDN Times/Teatrika Putri

Sementara, Lurah Jembatan Besi Agus Mulyadi memperkirakan, kerugian akibat kebakaran sekitar Rp1 miliar. Dugaan tersebut karena melihat banyaknya rumah permanen maupun tidak permanen yang hangus terbakar.

“Kalau diperkirakan dari bangunan dan harta benda di dalam bisa sampai Rp1 miliar, ya. Karena kan sekarang kalau saya lihat bangunannya kan permanen, semi permanen itu, jadi satu lah campur. Mungkin kalau saya perkirakan hampir Rp1 miliar ya,” ucap Agus.

Baca juga: Mengais Puing Sisa Kebakaran di Tambora