Ini Cara Sederhana Prabowo Cegah Aksi Teror di Indonesia

Pendukung atau oposisi pemerintah harus saling menanggulangi

Jakarta, IDN Times - Maraknya aksi teror bom di Indonesia baru-baru ini, sering disinggung beberapa pihak sebagai kelalaian Polri. Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memiliki cara pandang tersendiri, untuk tidak selalu menyalahkan Polri atas insiden berdarah ini.

1. Prabowo: Amerika juga sering kecolongan aksi teror

Ini Cara Sederhana Prabowo Cegah Aksi Teror di IndonesiaIDN Times/Teatrika Handiko Putri

Menurut Prabowo, publik jangan terlalu menyalahkan Polri yang dianggap telah kecolongan dalam teror bom Surabaya pada Minggu (13/5) lalu. Menurut dia sulit bagi intelijen untuk memata-matai ratusan juta orang di Indonesia.

"Saya kira begini, saya kira jangan menyalahkan. Karena saya juga dulu berada di pihak keamanan. Ya Amerika pun sering kecolongan. Kalau orang niatnya berbuat jahat kan susah, masa mau diintelin ratusan juta orang," kata Prabowo di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (16/5).

Baca juga: Polda Jatim Sebut Temukan Bom Satu Truk

2. Masyarakat harus lebih waspada terhadap lingkungan sekitar dengan cara Siskamling

Ini Cara Sederhana Prabowo Cegah Aksi Teror di IndonesiaIDN Times/Teatrika Handiko Putri

Karena Indonesia memiliki sistem keamanan keliling (Siskamling), Prabowo menyarankan, agar masyarakat memanfaatkan dengan baik. Warga bisa menyelidiki lebih lanjut jika ada tetangganya yang terlihat aneh, seperti pembahasan agama terlalu ekstrem atau ujaran kebencian kepada agama lain.

"Jadi di sinilah sistem keamanan keliling, sistem khas Indonesia. Di sini, kita butuh RT, RW, ya kan? Pak lurah. Teman-teman bukan ngintelin tetangga, tapi kalau ada yang aneh, gitu loh. Apalagi bahasnya aneh, yang ekstrem, yang mengujar kebencian," ucap dia.

Dengan begitu, kata dia, masyarakat bisa lebih waspada kenapa mereka menjelek-jelekkan agama secara ekstrem. "Kita harus waspada, kenapa orang ini jelek-jelekin agama lain, jelek-jelekin suku lain, ini kan sudah catatan bagi kita," ungkap mantan Danjen Kopassus itu.

3. Jangan selalu menyalahkan Polri dan intelijen

Ini Cara Sederhana Prabowo Cegah Aksi Teror di IndonesiaIDN Times/Teatrika Putri

Sehingga, menurut Prabowo, masyarakat jangan terus-menerus menyalahkan kinerja intelijen dan menganggap mereka kecolongan.

"Jadi ini jangan salahkan intel, jangan salahkan polisi, jangan. Ini usaha kita semua begitu. Kalau lihat orang aneh-aneh, kita wajib tanya. Maksud saya begitu, sama-sama waspadai. Ini susah, dimana-mana kalau lihat intel kurang kerja, ya di seluruh dunia banyak kecolongan. Kalau orang sudah ada niat berbuat yang gak benar susah juga sih," kata Prabowo.

4. Aryo Djojohadikusomo mengutuk aksi teror di Surabaya

Ini Cara Sederhana Prabowo Cegah Aksi Teror di IndonesiaInstagram/@aryodjojo

Sementara, Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Aryo Djojohadikusomo juga mengutuk seluruh aksi teroris yang terjadi di Surabaya. Teroris merupakan musuh bersama seluruh rakyat Indonesia. 

"Saya mengecam aksi teroris ini. Ini tragedi kemanusiaan dan tidak dapat dibenarkan dengan alasan apapun," ujar Aryo pada kesempatan berbeda. 

5. Pendukung atau oposisi pemerintah harus bersama-sama memerangi terorisme

Ini Cara Sederhana Prabowo Cegah Aksi Teror di IndonesiaInstagram/@aryodjojo

Menurut Aryo teroris adalah musuh bersama, sehingga pendukung maupun oposisi pemerintahan harus bersama-sama memeranginya.

"Semuanya, mau pendukung atau oposisi pemerintah, semuanya harus bersama memerangi ini," ujar Aryo yang juga keponakan Prabowo itu.

Aryo pun mendukung seluruh langkah yang diambil kepolisian dan TNI serta institusi pemerintah lainnya, dalam usaha menangkal aksi terorisme.

"Saya dukung penuh langkah kepolisian mengungkap dan menangkap jaringan teroris ini," kata dia.
 

Baca juga: Teror Bom di Negeri Nan Santun


Topik:

Berita Terkini Lainnya