Deklarasi #2019GantiPresiden, Ratusan Relawan Memadati Kawasan Patung Kuda

Puluhan polisi bersiaga

Jakarta, IDN Times - Ratusan pendukung gerakan #2019GantiPresiden mulai memadati kawasan Patung Kuda, di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, pagi ini, Minggu (6/5). Mereka akan mengikuti deklarasi gerakan politik untuk Pilpres 2019 itu. 

Deklarasi ini akan dihadiri oleh Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera, Neno Warisman, Ustaz Abu Jibril Fuad, dan ribuan relawan #2019GantiPresiden.

1. Ratusan relawan #2019GantiPresiden memadati kawasan Patung Kuda

Deklarasi #2019GantiPresiden, Ratusan Relawan Memadati Kawasan Patung KudaIDN Times/Teatrika Putri

Tepat di depan pintu Monas barat atau di kawasan Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, massa telah berkumpul menanti deklarasi gerakan #2019GantiPresiden.

Massa pendukung gerakan politik ini pun kompak menggunakan kaos #2019GantiPresiden. Bukan hanya kaos, topi dan bendera juga bertuliskan tanda pagar yang sama.

Pantauan IDN Times, Minggu (6/5), meski panas matahari sudah mulai menyengat, pendukung gerakan ini tetap bersemangat. Mereka terdiri dari bapak-bapak, ibu-ibu, hingga millennial.

Baca juga: Hampir Seminggu Berlalu, Laporan Korban Persekusi di CFD Masih Diselidiki Polisi

2. Puluhan personel kepolisian bersiaga

Deklarasi #2019GantiPresiden, Ratusan Relawan Memadati Kawasan Patung KudaIDN Times/Teatrika Putri

Demi menjaga keamanan, sejumlah personel kepolisian juga sudah terlihat di tempat massa berkumpul. Puluhan polisi itu berjejer membuat pagar betis. 

3. Relawan berjanji akan taati peraturan

Deklarasi #2019GantiPresiden, Ratusan Relawan Memadati Kawasan Patung KudaIDN Times/Teatrika Putri

Mengawali deklarasi 2019 Ganti Presiden, Neno Warisman membuka dengan pidato beberapa menit. Ia berjanji relawan nasional #2019GantiPresiden akan kondusif dan menaati peraturan selama kegiatan ini berlangsung.

"Kita tunjukkan marwah kita. Harga diri kita bahwa kita betul-betul seorang yang menaati peraturan, dan kita bisa menghargai upaya yang sudah mengizinkan tempat ini," teriak Neno di atas mobil komando, menggunakan pengeras suara. Pendukung dan relawan gerakan ini pun bersorak.

Neno menyebutkan, apabila ada yang melakukan pelanggaran dalam deklarasi ini, semua orang boleh mengabadikannya lewat telepon genggam masing-masing.

"Dan apabila ada di antara kita ada yang melakukan sesuatu yang kurang menyenangkan, teman-teman boleh merekamnya dan sama-sama saling mengingatkan," ujar dia.

Hingga saat ini, para relawan #2019GantiPresiden terus berdatangan dan memenuhi area sekitar deklarasi nasional.

Baca juga: Tagar #2019Ganti Presiden Capai 186 Juta Reach, PKS: Jangan Remehkan Kaus

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya