Wahana Bermain Sekelas Disneyland Akan Dibangun di Boyolali
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beberapa hari terakhir tersiar kabar bahwa taman hiburan sekelas Disneyland akan segera dibangun di Boyolali, Jawa Tengah. Pemerintah Indonesia disebut menyambut baik rencana itu. Sebabnya adalah potensi investasi yang akan membantu mengangkat perekonomian setempat. Pembangunan pun dikabarkan akan dimulai pada kuartal ketiga tahun 2017.
Sekretaris Kabinet berkata Indonesia terbuka pada kesempatan investasi.
Dikutip dari Tempo, Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyatakan bahwa pemerintah membuka secara luas terhadap investasi yang mempunyai dampak berlipat kepada pembangunan daerah. "Apapun (bila) membawa perbaikan ekonomi bagi daerah, termasuk di Boyolali," ujar Pramono.
Ia sendiri berharap pembangunan wahana tersebut benar-benar terwujud. "Kalau memang ada, kan ini investasi cukup besar. Kita sangat terbuka dan mengharapkan kalau memang benar ya alhamdulillah," tambah Pramono.
Peletakan batu pertama dikabarkan dilakukan pada September 2017.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Jawa Tengah, Urip Sihabuddin, berkata bahwa taman hiburan itu memang benar-benar akan dibangun di Boyolali. "Rencananya, September sudah mulai ground breaking (peletakan batu pertama). Kami belum punya gambaran. Bupati sudah positif, dan master plan sudah siap," tutur Urip, seperti dikutip dari Viva News.
Editor’s picks
Saat ini Pemerintah Provinsi Jawa Tengah tengah menanti rancangan konstruksi dari Bupati Boyolali. "Hari ini (17/4) laporannya akan masuk dan akan kami sampaikan ke Pak Menteri Pariwisata. Nanti bisa kita petakan dari sisi kesediaan hotelnya, homestay termasuk pemasaran atau promosinya," kata Urip.
Nilai investasi dari proyek salah satu taman hiburan ternama dunia ini disebut mencapai Rp 6,1 triliun. Bupati Boyolali, Seno Samodro, mengaku setidaknya telah ada dua pengembang yang berniat untuk membangun wahana berkelas dunia di daerah yang dipimpinnya.
Namanya bukan Disneyland, tapi konsepnya mirip Disneyland.
Seno membantah bahwa taman hiburan itu akan bernama Disneyland. "Nanti namanya bukan Disneyland. Ada tiga opsi nama, yang pasti seperti taman bermain Disneyland," ucapnya.
Lokasi persisnya masih dirahasiakan.
Meski sudah disebutkan bahwa untuk pembangunan taman hiburan itu dibutuhkan lahan seluas 100 hektar yang bisa menampung 22.000 kendaraan, tapi Seno tak mau mengungkapkan di mana lokasi persisnya. Tujuannya adalah untuk menghindari spekulan tanah yang ingin menaikkan harga. "Sementara lokasinya masih rahasia, nanti ada spekulan, tapi September atau Oktober 2017 dibangun," katanya.