Kafe Bertema Nazi di Indonesia Akhirnya Tutup

Media asing menyoroti keberadaan kafe tersebut

Sebuah kafe bernama Soldatenkaffee (Bahasa Indonesia: Kafe Tentara) yang berlokasi di Jalan Cikawao, Bandung, sempat membuat publik lokal dan internasional geger. Pasalnya, kafe ini memiliki tema utama tentara Jerman yang didominasi dengan berbagai ornamen Adolf Hitler dan Nazi. Kemarin (26/1) Soldatenkaffee dinyatakan tutup.

Pengacara Soldatenkaffee menyebut alasannya adalah sedikitnya jumlah pengunjung karena lokasi yang tak strategis.

Kafe Bertema Nazi di Indonesia Akhirnya TutupTimur Matahari/AFP

Dikutip dari AFP, Soldatenkaffee ditutup karena berkurangnya jumlah pengunjung. Namun, pihak pengacara Soldatenkaffe, Rohman Hidayat, berjanji bahwa kafe yang memajang swastika, lambang Nazi, ini akan dibuka kembali di lokasi yang lebih besar. Ia pun meyakini tak ada pengunjung yang merasa tersinggung karena keberadaan sejumlah aksesoris berbau Nazi di kafe tersebut. Intinya, ia menyebut bahwa lokasi yang kurang strategis lah yang membuat pengunjung berkurang.

Baca Juga: Inilah Kenyataan Sebenarnya yang Tidak Akan Kamu Temui di Kelas Sejarah

Soldatenkaffee sempat ditutup pada tahun 2013 karena adanya ancaman pembunuhan kepada pemilik.

Kafe Bertema Nazi di Indonesia Akhirnya TutupAP via Mashable

Kafe yang dibuka pada 2011 ini sempat ditutup dua tahun kemudian karena sang pemilik, Henry Mulyana, menerima sejumlah ancaman pembunuhan. Meski begitu, Henry memutuskan untuk membukanya kembali pada 2014. Ia pun berjanji untuk tetap memajang memorabilia Nazi ketika membuka kafenya kembali. Menurutnya, barang-barang tersebut legal di Indonesia.

Ia pun menambahkan bahwa ia menyukai segala hal tentang tentara Jerman, tapi tak berarti ia mengidolakan Hitler. Henry pun menyebut bahwa Soldatenkaffee lebih bertema Perang Dunia II daripada Nazi. Di akun Facebook Soldatenkaffee pun dituliskan bahwa kafe ini bukan kafe Nazi. Mereka membela diri dengan mengklaim hanya menempatkan Hitler dan Nazi sebagai bagian dari budaya pop, bukan penjahat perang dalam sejarah Perang Dunia II.

Sejumlah kritik menyebut bahwa adanya kafe yang dengan bangga memajang berbagai ornamen Hitler dan Nazi menunjukkan sangat kurangnya edukasi mengenai Holocaust atau genosida Nazi yang dipimpin Hitler terhadap orang-orang Yahudi di Jerman.

Baca Juga: Pemerintah Austria Menyita Rumah Adolf Hitler, Apa Sebabnya?

Topik:

Berita Terkini Lainnya