Djarot Minta Pasangan Cagub-Cawagub Tak Obral Janji yang Tak Realistis

Berkaitan dengan rumah tanpa uang muka

Djarot mempertanyakan program perumahan tanpa uang muka yang diusulkan oleh pasangan nomor urut tiga, Anies dan Sandiaga.

Djarot menyebut program tersebut tak realistis.

Djarot Minta Pasangan Cagub-Cawagub Tak Obral Janji yang Tak RealistisIDN Times

"Kita mengingatkan di Pilkada jangan obral janji yang tak bisa dilakukan. Kasih masyarakat program yang konkret," ujar Djarot, mengawali pertanyaannya kepada pasangan Anies dan Sandiaga. Djarot mempertanyakan perihal usulan program pasangan tersebut yang menawarkan janji rumah untuk rakyat tanpa uang muka. "Rumah tanpa uang muka selama 30 tahun. Di mana rumahnya? Berapa ukurannya? Siapa penerimanya? Apakah sesuai peraturan dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat?," tanya Djarot.

Anies mengatakan pihaknya bukan ingin membangun perumahan untuk rakyat.

Djarot Minta Pasangan Cagub-Cawagub Tak Obral Janji yang Tak RealistisIDN Times

Mendapat pertanyaan seperti itu, Anies kemudian menjawab bahwa ia dan Sandiaga bukan bermaksud membangun perumahan untuk rakyat, melainkan memfasilitasi warga Jakarta untuk mendapat rumah sendiri. Menurut Anies, masyarakat Jakarta selama ini mengalami kendala uang muka saat ingin kredit rumah.

Maka, Anies dan Sandiaga menawarkan skema menghapus uang muka, salah satunya, dengan menabung di Bank DKI. Anies mencontohkan warga bisa menabung 10 persen dari harga rumah selama enam bulan. Setelah itu, mereka bisa mendapatkan kredit rumah. Belum diketahui pasti apakah cara ini mungkin dilakukan mengingat kredit rumah terjangkau yang ditawarkan Anies dan Sandiaga adalah selama 30 tahun.

Topik:

Berita Terkini Lainnya