Agus: Pak Anies Pandai Berkata-kata dan Berteori

Benarkah?

Moderator debat, Alfito Deannova, menanyakan satu pertanyaan yang sama kepada masing-masing pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta. Pertanyaan itu adalah: Apa sisi positif atau keunggulan dari pasangan calon lain yang merupakan sifat baik seorang pemimpin?

Agus sebut Ahok lugas tapi kasar, sedangkan Anies pandai berkata-kata dan berteori.

Agus: Pak Anies Pandai Berkata-kata dan BerteoriIDN Times

Ketika diminta untuk menilai pasangan calon nomor dua dan tiga, Agus pun menyatakan bahwa salah satu sifat yang ia kagumi dari Ahok adalah bahwa ia lugas menyampaikan apa yang dipikirkan. Namun, Agus berharap agar bisa dibedakan antara tegas dan kasar. Menurutnya, menjadi tegas itu tak harus kasar dan beringas.

Soal Anies, Agus menilai bahwa calon gubernur nomor urut tiga itu pandai berkata-kata dan berteori. Agus juga mengaku mempertanyakan integritas Anies sebagai pemimpin. Ia pun mengatakan bahwa dirinya dan Sylviana hadir sebagai pemimpin alternatif yang bisa memberikan solusi untuk permasalahan warga Jakarta.

Djarot menilai pasangan calon nomor satu berani, sementara pasangan calon nomor tiga pandai membuat opini.

Agus: Pak Anies Pandai Berkata-kata dan BerteoriIDN Times

Dilemparkan pertanyaan yang sama, Djarot menjawab dengan sarkasme. Menurutnya, pasangan calon nomor satu berani menyampaikan sesuatu meskipun secara aksi di lapangan sulit dilakukan. Ia mengaku mencari program dari Agus dan Sylviana yang bisa menyempurnakan programnya, tapi tak bisa menemukan.

Sementara pasangan calon nomor urut tiga, menurut Djarot, pandai membuat opini, tapi sulit membuktikannya. Djarot menyinggung Anies yang pernah menjadi menteri tapi diberhentikan oleh Jokowi karena dianggap tak mampu melakukan program. Namun, Djarot mengaku mengagumi sifat santun dan sabar yang dimiliki Anies dan Sandiaga. Ia menyebut sifat tersebut bisa menginspirasinya dan Ahok.

Anies menganggap bahwa Pilkada DKI ini bukan tentang menilai pasangan calon, tapi mengenai kebahagiaan dan kesejahteraan warga.

Agus: Pak Anies Pandai Berkata-kata dan BerteoriHafidz Mubarak A/ANTARA FOTO

Berbeda dengan Agus dan Djarot, Anies menolak untuk menjawab secara tegas sifat positif apa yang dimiliki oleh pasangan calon nomor urut satu dan tiga. Anies sempat berkata bahwa mereka bisa membanding-bandingkan antara masing-masing pasangan calon, tapi menganggap bukan itu intinya Pilkada. "Misalnya, saya adalah calon gubernur dengan kekayaan paling sedikit, sedangkan pak Ahok paling besar. Tapi, pasangan saya paling kaya," kata Anies. Ia pun menegaskan bahwa Pilkada DKI ini adalah tentang membuat warga DKI Jakarta sejahtera dan bahagia.

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya