3 Pendapat Ketua MPR Zulkifli Hasan tentang Millennials
IDN Times/Rochmanudin
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua MPR Zulkifli Hasan mengimbau kepada media, agar tidak menjadi tim sukses pada masa Pilkada 2018 dan Pilpres 2019.
1. Media bisa kehilangan kepercayaan dari millennials
IDN Times/RochmanudinZulkifli mengatakan media massa akan kehilangan trust atau kepercayaan dari kalangan millennials atau anak muda sekarang, jika ikut menjadi tim sukses pada pemilu.
"Media mainstream jangan jadi timses, nanti lama-lama yang dipercaya malah berita-berita hoax," ujar Zulkifli dalam dialog berbagai masalah bangsa di kediaman ketua MPR, Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Kamis malam (22/2).
Baca juga: Intoleransi Semakin Marak, Ini Usulan Generasi Millennials kepada Pemerintah
2. Millennials kehilangan jati diri dan nasionalisme
Editor’s picks
IDN Times/RochmanudinDalam acara yang dihadiri Forum Pemred ini, Zulkifli menyebutkan, saat ini millennials mayoritas sudah kehilangan jati diri.
"Sekarang anak muda umur 18-20 tahun tidak punya pendidikan karakter. Mereka kehilangan jati dirinya. Saya keliling ke kampus-kampus, saya tanya mereka tidak tahu siapa dirinya. Saya tanya kampung halaman mereka tidak tahu, apalagi negerinya. Tidak punya nasionalisme," kata dia.
3. Butuh pondasi yang kokoh bagi millennials
IDN Times/RochmanudinMenurut pria yang akrab disapa Zulhas ini, saat ini Indonesia butuh pendidikan karakter yang kuat untuk mengatasi krisisi nilai ini.
"Pernah ada ormas saya diundang dua kali, tapi mereka gak mau menyanyikan Indonesia Raya saat pembukaan acara. Saya suruh mereka nyanyi gak mau. Setelah itu, saya undang mereka dialog ke kantor saya, akhirnya yang ketiga kali baru mau menyanyikan Indonesia Raya. Ini yang akhirnya saya usul ke Presiden untuk dibuat UKP (Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila)," cerita ketua umum PAN itu.
Baca juga: Revisi UU MD 3 Tuai Kontroversi, Ini Kata Millennials
Berita Terkini Lainnya
