Obral Umrah Hingga Tahan Visa, Ini Kebobrokan First Travel

Mantan pegawai bocorkan kebobrokan perusahaannya

Bobroknya manajemen perusahaan First Travel akhirnya terungkap. Tirai aib perusahaan travel umrah itu justru disingkap sendiri oleh mantan karyawati mereka. Dalam pengakuannya, dia mengatakan bahwa sistem keuangan di First Travel buruk alias tidak sesuai dengan standar travel umrah, tur, dan domestik pada umumnya.

Obral Umrah Hingga Tahan Visa, Ini Kebobrokan First TravelReno Esnir/ANTARA FOTO

Menurut pengakuannya dalam acara "Rosi" yang dikutip Kompas.com, (25/8), karyawati yang namanya tak mau disebut itu membocorkan berbagai kejanggalan dalam sistem pembagian kerja. Misalnya, satu divisi dengan divisi lainnya bisa bertukar pekerjaan meski tidak sesuai dengan kompetensinya.

Seperti diketahui, polisi saat ini sudah menetapkan tiga tersangka dalam kasus dugaan penipuan ini. Merea antara lain Direktur Utama First Travel, Andika Surachman dan istrinya, Anniesa Hasibuan, serta adik Anniesa, Siti Nuraidah Hasibuan alias Kiki Hasibuan.

Banyak calon jemaah yang tidak bisa berangkat umrah karena perputaran uangnya tidak profesional.

Obral Umrah Hingga Tahan Visa, Ini Kebobrokan First TravelReno Esnir/ANTARA FOTO

Dia juga mengakui bahwa perputaran uang di First Travel sangat buruk. Selain tidak memiliki sistem akuntansi yang layak, perusahaan juga memiliki banyak utang pada sejumlah pihak. Hal itulah yang diduga menyebabkan sejumlah calon jamaah gagal berangkat ke tanah suci. Nasib jamaah yang sudah terlanjur bahagia pun kian terkatung-katung.

Sejumlah jamaah megakui banyak yang batal atau diundur keberangkatannya dengan alasan visanya belum jadi. Padahal, visa mereka sengaja ditahan karena First Travel masih menunggak utang. Bahkan, sejumlah jamaah mengaku diminta menyerahkan biaya tambahan supaya bisa segera diberangkatkan ke tanah suci.

Baca juga: Jelang Musim Haji, Mekah Diancam Rudal.

Mana bisa berangkat umrah dengan biaya Rp 14,3 juta saja.

Obral Umrah Hingga Tahan Visa, Ini Kebobrokan First TravelReno Esnir/ANTARA FOTO

Mantan karyawati tersebut juga mengaku tidak paham bagaimana First Travel bisa memberangkatkan seseorang untuk beribadah umrah dengan biaya hanya Rp 14,3 juta. Padahal Kementerian Agama mematok harga Rp 21 juta - Rp 22 juta untuk satu orang supaya bisa berangkat umrah. Bahkan, pada tahun 2012, perusahaan teersebut mematok harga Rp 11 juta - Rp 12 juta per paket umrah. Tentunya sangat terjangkau sekaligus mustahil.

Baca juga: Nabung 27 Tahun, Kakek Penjahit Ini Akhirnya Bisa Haji.

Topik:

Berita Terkini Lainnya