Habis Dikritik SBY, Jokowi Langsung Tengok Proyek Hambalang

Bukan berseteru tapi memberi masukan

Mengingat kondisi ekonomi yang saat ini sedang lesu, mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menghimbau kepada pemerintah sebaiknya tidak menguras anggaran di sektor infrastruktur. Dia meminta untuk jangan menggenjot habis-habisan apalagi saat kondisi ekonomi sedang sulit.

Habis Dikritik SBY, Jokowi Langsung Tengok Proyek Hambalang

Hal ini bisa membuat perusahaan bangkrut dan yang susah makin susah. Jika ekonomi sedang lesu, maka pajak sebaiknya juga harus pas. Selain itu, SBY juga meminta Jokowi mengurangi belanja infrastruktur dengan menundanya untuk dikerjakan di tahun mendatang.

Jawaban Jokowi atas kritikan SBY

Habis Dikritik SBY, Jokowi Langsung Tengok Proyek Hambalang

Usai mendapatkan kritik tersebut, dua hari kemudian Jokowi meninjau proyek pusat olahraga di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Proyek tersebut dibangun di era SBY. Saat kunjungan tersebut, Jokowi juga membawa serta Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi SP, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimujono.

Jokowi mengaku sedih melihat kondisi proyek pusat kegiatan olahraga di Hambalang yang mangkrak. Jokowi rencananya akan mempertimbangkan penyelamatan aset melalui berbagai cara. Cara tersebut antara lain adalah meneruskan pembangunan hingga selesai. Selain itu, kemungkinan akan diubah menjadi Pelatnas atau rumah susun sewa.

Baca Juga: Hukuman untuk Koruptor di Indonesia.

Habis Dikritik SBY, Jokowi Langsung Tengok Proyek Hambalang

Dua pekan mendatang, Jokowi berencana akan mengadakan rapat terbatas untuk membahas nasib penyelamatan aset wisma atlet tersebut. Proyek ini juga mengalami masalah hukum di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sejumlah petinggi ditetapkan sebagai tersangka atas korupsi pada tahun 2013 lalu.

Mereka yang terlibat antara lain adalah mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng dan mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Keduanya merupakan kader Partai Demokrat. Selain itu, ada pula tersangka dari unsur pejabat pemerintahan, yakni mantan Direktur Operasional I PT Adhi Karya Teuku Bagus Muhammad Noor dan mantan Kepala Biro Perencanaan Kementerian Pemuda dan Olahraga Deddy Kusdinar.

Habis Dikritik SBY, Jokowi Langsung Tengok Proyek Hambalang

KPK juga menetapkan Choel Mallarangeng sebagai tersangka. Sejak pembangunan pusat pendidikan olahraga yang terletak di sebuah Bukit Desa Hambalang, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terhenti, wilayah ini berubah menjadi kawasan sepi. Parahnya lagi, proyek yang memakan dana 2,7 triliun rupiah dan kini mangkrak itu dimanfaatkan para muda-mudi sebagai tempat berpacaran, tempat minum-minuman keras dan arena balap motor liar.

Baca Juga: Hal Sepele yang Bikin Korupsi Tetap Ada di Indonesia.

Topik:

Berita Terkini Lainnya