UNBK Hari Kedua, Server di Sekolah Jakarta Timur Gangguan saat Ujian

Ujian terpaksa diulang dari awal

Jakarta, IDN Times - Kendala pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SLTP kembali terjadi. Bukan di daerah pelosok yang susah koneksi internet, melainkan di Highfield Secondary School, sekolah yang terletak di Duren Sawit, Jakarta Timur.

1. Server mati saat UNBK tengah berlangsung

UNBK Hari Kedua, Server di Sekolah Jakarta Timur Gangguan saat Ujian ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman

Seorang wali murid mengeluh soal gangguan UNBK tingkat SMP hari kedua. Dia heran dengan adanya gangguan yang selalu terjadi sejak hari pertama. 

"Saya tidak tahu siapa yang harus disalahkan, baik pemerintah atau sekolah terkait UNBK yang para siswa setiap hari menghadapi kesalahan sistem setiap pagi. Tes sudah berjalan 30 menit yang lalu dan tiba-tiba sistemnya mati, dan para siswa harus memulai tes dari awal!" tulis salah satu wali murid berinisial D di media sosial, Selasa (24/4).

Akibat kesalahan sistem tersebut, kata D, para siswa mengalami keterlambatan pengerjaan soal selama 45 menit.

Baca juga: 3 Solusi Kemendikbud untuk Peserta UNBK Terdampak Gangguan

2. Mendikbud mengklaim keadaan sudah terkendali

UNBK Hari Kedua, Server di Sekolah Jakarta Timur Gangguan saat UjianANTARA FOTO/Didik Suhartono

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy membenarkan adanya over load di memori server pusat (Kemendikbud) pada hari pertama. Akibat server-server sekolah mengakses server pusat secara bersamaan hingga terjadilah bottle neck, dan untuk mengalihkan ke server baru memerlukan waktu sekitar 30 menit. 

"Untuk hari kedua keadaan sudah terkendali. Tahun depan akan kami usahakan tidak terjadi lagi," ujar Muhadjir.

3. Peserta UNBK tetap bisa ikut ujian susulan

UNBK Hari Kedua, Server di Sekolah Jakarta Timur Gangguan saat UjianANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Sementara, Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat (BKLM) Kemendikbud Ari Santoso menjelaskan, sekolah yang terkena dampak gangguan server diberikan solusi dengan beberapa pilihan, yaitu jadwal ujian dimundurkan, menambah sesi ujian, atau ikut serta dalam ujian susulan.

“Pada prinsipnya kendala tersebut tidak berakibat fatal terhadap pelaksanaan ujian, karena waktu pelaksanaan ujian dapat dimundurkan. Misalkan gangguan terjadi sekitar 30 menit, pelaksanaan ujian dapat dimundurkan 30 menit juga. Yang terpenting disini adalah siswa tidak boleh dirugikan,” kata Ari pada kesempatan berbeda.

UNBK tingkat SMP hari pertama mengalami beberapa gangguan di daerah. Di antaranya pemadaman listrik karena penebangan pohon, dan sistem yang tidak berjalan akibat server down. Bahbkan, ada juga sekolah yang belum dapat melaksanakan UNBK karena tidak tersedianya perangkat komputer.

Baca juga: Server Down, DPR: UNBK Harusnya Jangan Membebani Rakyat  

Topik:

Berita Terkini Lainnya