Jelang Asian Games, Polisi Siapkan 25 Ribu Personel Keamanan Cadangan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) terus berkoordasi dengan kementerian dan lembaga terkait guna mensukseskan perhelatan akbar Asian Games 2018. Aspek keamanan juga ditingkatkan mengingat dalam dua pekan terakhir kasus terorisme menjadi ancaman publik.
1. Kerahkan 25 ribu personel keamanan
Wakapolri Komjen Pol Syafruddin memastikan persiapan keamanan Asian Games. Secara teknis, polisi menyiapkan kekuatan personel cadangan sekitar 22 ribu pasukan untuk DKI Jakarta dan 3 ribu pasukan untuk Palembang. Namun, dia tak mengungkapkan jumlah pasti pasukan inti yang melakukan pengamanan.
"Sudah diputuskan sesuai standar internasional semua pasukan yang terlibat di venue, event, transportasi, dan sebagainya. Soal antisipasi akan lihat secara fluktuatif ke depan. Nanti datanya akan kami rilis secara resmi," ujar Syafruddin usai Rapat Tingkat Menteri di Kantor Kemenko PMK, Kamis (17/5).
Baca juga: Amankan Asian Games, Pemerintah Siapkan 100 Ribu Pasukan Keamanan
2. Masyarakat diimbau tetap tenang
Editor’s picks
Syafruddin pun mengimbau masyarakat untuk tetap tenang kendati kasus terorisme belum mereda.
"Percayakan saja pada aparat keamanan. Kami perintahkan seluruh aparat untuk mengedepankan profesionalisme. Manakala itu disatukan, kepercayaan internasional akan segera pulih," ujarnya.
Syafruddin menekankan, hal yang harus diselesaikan adalah pemberitaan-pemberitaan terkait terorisme yang tak sesuai fakta dan tidak diberitakan secara utuh.
"Kami kritik media-media yang seperti itu. Semoga dalam hari-hari ke depan segera pulih, situasi bisa cukup kondusif, dan mudah-mudahan terselesaikan dengan baik," ungkapnya.
3. Sudah ada antisipasi mitigasi terhadap serangan teror
Sementara itu, Menko PMK Puan Maharani membenarkan adanya beberapa negara yang mengeluarkan travel advice pada WNA di Indonesia maupun WNA yang berencana ke Indonesia.
"Ya itu menang untuk menjaga keselamatan warga negaranya. Dengan dukungan seluruh bangsa, serta ada antisipasi mitigasi, kami harap dalam waktu gak lama kasus terorisme ini gak berkembang lebih lanjut," ujar Puan.
Baca juga: Selama Asian Games, Anak Sekolah Masuk Lebih Pagi