Hobi Makan Junk Food? Siap-siap Kena Hipertensi

16 persen anak muda berisiko terserang hipertensi

Jakarta, IDN Times - Makanan cepat saji atau junk food memang sangat populer di kalangan millennials. Ayam goreng tepung, nugget, burger, kentang goreng, hingga kebab dapat ditemui dengan mudah di mana saja.

Harganya pun bervariasi, mulai harga pelajar hingga sekelas restoran mahal. Gempuran iklan pun turut memengaruhi gaya hidup anak muda jaman now.

Bahkan, istilah 'generasi micin' pun tak terelakkan lagi. Tapi, tahukah kamu kalau junk food berdampak buruk bagi kesehatan?

1. 16 persen anak muda berisiko terserang hipertensi

Hobi Makan Junk Food? Siap-siap Kena HipertensiIDN Times/Indiana Malia

Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan gangguan pada sistem peredaran darah yang dapat menyebabkan kenaikan tekanan darah di atas normal, yaitu melebihi 140/90 mmHg.

Semakin bertambah umur seseorang, prevalensi hipertensi kian meningkat. 16 persen orang berusia di bawah 30 tahun berisiko terserang hipertensi. Sementara itu, 50 persen orang berusia di atas 50 tahun berisiko terserang hipertensi.

"Anak-anak zaman sekarang kan memang suka banget tuh sama makanan asin, junk food. Itu kalau diterus-teruskan bisa bikin hipertensi di kemudian hari," ujar Pakar Hipertensi dr Arieska Ann Soenarta di Jakarta, Kamis (22/2).

Baca juga: Warna Air Kencingmu Bisa Tunjukkan Bagaimana Kesehatanmu, Lho

2. Kurangi asupan garam

Hobi Makan Junk Food? Siap-siap Kena HipertensiIDN Times/Indiana Malia

Menurut Ann, orang tua hendaknya membiasakan pola hidup sehat sejak dini. Sebab, segalanya dimulai dari masa anak-anak. Jika orang tua membiasakan anak-anaknya mengonsumsi garam berlebih, itu akan menjadi kebiasaan hingga sang anak dewasa.

"Biasakan gak ngasih makanan yang mengandung garam seperti vetsin, soda kue, baking powder, dan pengawet makanan. Mengonsumsi garam berlebih bisa menyebabkan kelebihan cairan dalam tubuh sehingga menambah beban kerja pembuluh darah," tuturnya.

Ann menyadari, peranan junk food terhadap generasi kekinian sangat luar biasa.

"Semua demen junk food, termasuk millennials. Makanya banyak remaja yang obesitas dan punya tekanan darah lebih tinggi dari seharusnya," imbuh Ann.

3. Peran pemerintah sangat dibutuhkan

Hobi Makan Junk Food? Siap-siap Kena HipertensiIDN Times/Indiana Malia

Menurut Ann, peranan pemerintah sangat penting dalam pengaturan asupan garam untuk remaja atau anak-anak. Ann mencontohkan, makanan yang tersaji di negara maju relatif sedikit hambar. Sebab, pemerintah menerapkan peraturan penyertaan standar garam pada semua produk makanan yang dijual pada masyarakat.

"Saat makan di tempat umum pun bersih. Selain pemerintah, peran keluarga juga sangat diharapkan bisa membantu menekan prevalensi hipertensi," kata Ann.

Baca juga: Hipertensi Menjadi Penyebab Kematian Terbesar Lho!

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya