Belasan Jam Mako Brimob Rusuh, di Mana Pejabat Tinggi Polri?

Satu polisi masih disandera hingga kini

Jakarta, IDN Times - Kericuhan terjadi di rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, sejak Selasa (8/5) malam. Sebanyak lima anggota kepolisian meninggal akibat kericuhan dengan napi teroris. Sementara, satu polisi lainnya masih disandera hingga kini.

Lantas, ke mana para perwira tinggi Polri saat kejadian?

1. Kadiv Humas Polri tengah berada di Surabaya

Belasan Jam Mako Brimob Rusuh, di Mana Pejabat Tinggi Polri?IDN Times/Afriani Susanti

Pasca kerusuhan, banyak awak media mendatangi Mako Brimob, namun tidak diperbolehkan mendekat dengan alasan keamanan. Dalam pesan pendek pada pukul 22.58 WIB, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto mengabarkan dirinya tengah berada di Surabaya.

"Teman-teman, Pak Karopenmas segera akan konperensi pers. Mohon maaf saya masih di Surabaya," kata Setyo, Selasa malam (8/5).

Pukul 23.13 WIB, Karopenmas Polri Brigjen Pol Muhammad Iqbal mengirimkan pesan tertulis kepada awak media, yang pada intinya membenaran adanya insiden di Mako Brimob, namun dia tidak menjelaskan lebih detil. 

"Betul ada insiden dan sekarang sedang ditangani oleh Brimob dan kepolisian setempat," kata Iqbal saat itu.

Sesampainya di Mako Brimob pada pukul 01.00 WIB, Iqbal mendatangi awak media yang saat itu berada di depan gerbang Mako Brimob. Dia memberikan keterangan sedikit tentang kericuhan.

“Maaf saya tidak terlalu detil, insiden ini terjadi kapan dan berapa korban luka. Tapi yang saya pastikan, tidak ada korban meninggal dunia,” kata Iqbal, Rabu (9/5) dini hari.

Baca juga: Polisi Masih Negosiasi untuk Bebaskan Satu Anggota Brimob Yang Disandera

2. Kapolri melakukan kunjungan kerja di luar negeri

Belasan Jam Mako Brimob Rusuh, di Mana Pejabat Tinggi Polri?IDN Times/Afriani Susanti

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Kapolri Jenderal Tito Karnavian masih melakukan kunjungan kerja ke Yordania pada 7-10 Mei. Dia menghadiri pameran industri strategis dan pertahanan keamanan Special Operation Force Exhibition and Conference (SOFEC).

Selain Tito, petinggi Polri lain yang turut serta ke Yordania adalah Karomisinter Divhubinter Polri Brigjen Pol Krishna Murti dan Kadiv Hubinter Polri Irjen Pol HS Maltha. Tito dikabarkan akan segera kembali ke Indonesia setelah mendengar kabar kericuhan tersebut.

Sementara, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto menggelar pertemuan tertutup di kantornya Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, hari ini. Pertemuan itu untuk membahas tindak lanjut usai terjadi kerusuhan di Rutan Mako Brimob.

Dalam pertemuan tersebut terlihat berbagai pejabat tinggi negara terkait bidang keamanan seperti Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Suhardi Alius, Kabareskrim Komjen Pol Ari Dono Sukmanto, dan Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahjanto.

3. Banyak berita kericuhan simpang siur

Belasan Jam Mako Brimob Rusuh, di Mana Pejabat Tinggi Polri?IDN Times/Afriani Susanti

Pasca-kericuhan di Mako Brimob, banyak berita simpang siur seputar serangan yang dilakukan napi teroris di media sosial, mulai dari video yang diunggah di YouTube, Twitter, hingga Instagram.

Awak media berupaya mengonfirmasi kabar yang beredar, namun Humas Polri tak cepat merespons. Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto hanya mengimbau awak media tidak mudah termakan hoax atau berita bohong.

Sore ini, Setyo dijadwalkan bertolak ke Jakarta dan langsung ke Mako Brimob. Setyo bersama Karopenmas Polri Muhammad Iqbal pun segera memberikan keterangan pers di markas pasukan elite Kepolisian itu.

Baca juga: 4 Polisi Dikerahkan untuk Negosiasi Penyanderaan di Mako Brimob



Topik:

Berita Terkini Lainnya