ipusnas, Evolusi Perpustakaan di Era Digital
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Laporan IDN Times, Teatrika Handiko Putri
Buku adalah jendela ilmu pengetahuan dan tanpa itu dunia akan gelap. Oleh karenanya, hingga saat ini perpustakaan masih tetap ada dan menjadi tempat bagi siapa saja dalam menjadi referensi bacaan.
Namun berkembangnya zaman dan teknologi, mengharuskan perpustakaan berevoluasi menjadi wajah baru yang mudah diakses, kapan dan dimanapun oleh pembacanya. Untuk itulah, hadirnya ipusnas.id .
Kepala Perpustakaan Nasional RI, Muh Syarif Bando menjelaskan saat ini pemerintah tengah mengupayakan pengembangan perpustakaan berbasis digital.
Dimana perustakaan jenis ini masih berada di presentase 5, sehingga Pemerintah akan terus memberikan upaya dalam pembangunan perpustakaan digital.
Editor’s picks
“Kami akan terus mengupayakan pembangunan perpustakaan digital dalam semua subjek ilmu pengetahuan. Syaratnya hanya satu, yaitu buku yang akan masuk di ipusnas.id tidak melanggar hak cipta,” kata Syarif Bando saat ditemui IDN Times di Gedung Perpustakaan Nasional RI Jalan Merdeka, Jakarta, Senin (6/11).
"Semakin banyak buku yang bisa disajikan dalam bentuk digital full konteks, maka oplah dari buku tersebut akan semakin banyak,"terangnya.
Aplikasi perpustakaan digital ini pun, tambahnya bisa diakses di Playstore untuk android dan Appstore untuk Iphone series.
Dan nantinya, pemerintah akan melakukan revisi UU 4 tahun 1990 tentang serah terima karya cetak dan rekam.
Revisi yang dilakukan setelah 27 tahun ini, akan mengubah sistem copyright agar penerbit buku bisa memberikan copyright yang lebih baik dan diubah menjadi digital.