Belum 24 Jam, Provinsi Jawa Barat Kembali Diguncang Gempa Susulan

Warga trauma masuk ke dalam rumah

Jakarta, IDN Times - Warga di Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat kembali mengalami guncangan genpa utuk ketiga kali dalam kurun waktu kurang dari 24 jam.

Dimana pada gempa pertama dirasakan warga pada Jumat(15/12) sekitar pukul 23.04 WIB , terjadi di koordinat 7.29 LS dan 106.69 BT, tepatnya pada jarak 48 Km Barat Daya Sukabumi, Jawa Barat dengan kedalaman 50 km.

Sementara, gempa yang kedua terjadi dengan skala 7,3 SR di posisi 8.03 LS, 108.04 BT atau 43 kilometer Barat Daya Kabupaten Tasikmalaya, dengen kedalaman 105 kilometer.

Baca juga: Gempa 5,7 SR Guncang Wilayah Garut dan Sukabumi

Belum 24 Jam, Provinsi Jawa Barat Kembali Diguncang Gempa SusulanANTARA FOTO/Adeng Bustomi

Kini pada pukul 07.22 WIB, gempa berkekuatan 5,7 SR kembali terjadi di wilayah Garut di koordinat 8.09 LS, 106.76 BT di 129 kilometer Barat Daya Garut dengan kedalaman 10 kilometer. Gempa kali ini sangat dirasakan oleh warga setempat. 

Nurul, warga setempat yang dihubungi IDN Times menuturkan gempa terjadi saat ia dan keluarganya baru saja terlelap tidur, setelah sebelumnya terjaga akibat memantau perkembangan informasi terkait gempa di Sukabumi. 

"Saat gempa yang pertama dan kedua yang terjadi di Sukabumi kita begadang mas. Khawatir saja. Eeh baru mau merem mata, kena 'giliran' juga di sini (Garut)," jelasnya.

Baca juga: BNPB dan BMKG Cabut Peringatan Tsunami Pasca-Dua Kali Gempa di Jawa Barat

Belum 24 Jam, Provinsi Jawa Barat Kembali Diguncang Gempa SusulanANTARA FOTO/Idhad Zakaria

Kondisi itupun langsung membuat warga kembali keluar rumah untuk menyelamatkan diri. "Anak saya sampai takut dan trauma ni. Dia nangis terus dan ngak mau masuk rumah,"terangnya lagi.

Sebelumnya, Sabtu(16/12) sekitar pukul 02.30 WIB, Badan Metreologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencabut peringatan bahaya Tsunami setelah terjadi dua gempa berkuatan cukup besar sekitar pukul 23.47 WIB pada Jumat(15/12). 

"Peringatan dini tsunami yang disebabkan gempa 6,9 SR, dinyatakan telah berakhir," tulis BMKG di akun Twitternya.

Belum 24 Jam, Provinsi Jawa Barat Kembali Diguncang Gempa Susulantwitter.com/Sutopo Purwo Nugroho

Hal senada juga dingkapkan oleh Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang mengatakan peringatan dini Tsunami telah dicabut.

"Peringatan dini tsunami yang disebabkan oleh gempa mag 6,9 SR, tanggal: 15-Dec-17 23:47:58 WIB, telah berakhir Sabtu (16/12) pukul 02.30 WIB. Untuk itu, masyarakat diimbau untuk pulang ke rumah masing-masing dengan tenang,"tulisnya dalam akun Twitternya. 

Baca juga: 2 Orang Meninggal dan Ratusan Rumah Rusak Akibat Gempa Jabar-Jateng

Topik:

Berita Terkini Lainnya