67,9 Persen Masyarakat Indonesia Mengaku Puas Kinerja Jokowi-JK

Semangat terus pak Jokowi-JK

Jakarta, IDN Times - Sekitar 67,9 persen masyarakat Indonesia mengaku puas akan kinerja Pemerintahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK).

Hal itu diungkapkan Direktur eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda dalam acara Temuan Nasional Poltracking Indonesia Evaluasi Pemerintahan Jokowi-JK Meneropong Peta Elektoral 2019. 

Dari presentasi tersebut, Hanta mengatakan 10,8 persen masyarakat sangat puas dan 57, 1 persen cukup puas. 

"Sementara sisanya 19,7 persen mengaku kurang puas dan 2,6 persen sangat tidak puas. 9,8 persen menjawab tidak tahu atau tidak menjawab," kata Hanta di Hotel Sari Pan Pasific, Jakarta, Minggu (26/11).

Baca juga: 2 Tahun Jokowi-JK: Banyak Publik Puas, Citra Presiden Jokowi Makin Melejit!

67,9 Persen Masyarakat Indonesia Mengaku Puas Kinerja Jokowi-JK IDN Times/Helmi Shemi

Sementara jika dilihat dari pasangan tersebut, sebanyak 68 persen masyarakat mengaku puas dengan kinerja Jokowi sebagai Presiden. Sementara kinerja JK sebesar 64,8 persen. 

Hasil survei juga menyatakan tingkat kepercayaan yang tinggi terhadap keduanya yang mencapai 70,5 persen. 

"Publik yang percaya dengan pemerintahan Jokowi-JK saat survei dilakukan adalah 70,5 persen. Secara kuantitatif, tingkat kepercayaan ini tinggi karena berada di atas 60 persen," jelas Hanta. 

Ada 3 bidang pemerintahan Jokowi-JK yang dianggap berhasil oleh masyarakat dan memuaskan. Yakni bidang pendidikan 67,9 persen, bidang kesehatan 67,3 persen, bidang pertahanan dan keamanan sebesar 57,6 persen. 

67,9 Persen Masyarakat Indonesia Mengaku Puas Kinerja Jokowi-JK IDN Times/Helmi Shemi

Bidang lainnya yang dianggap memuaskan adalah penegakan hukum serta bidang politik dan stabilitas nasional. Namun kedua bidang itu juga terdapat ketidakpuasan dari masyarakat yang besarnya tidak berbeda jauh. 

"Bidangnya penegakan hukum sebesar 45,9 persen menyatakan puas dan 39,9 persen menyatakan tidak puas. Begitu juga dengan bidang politik dan stabilitas nasional dimana 46,1 persen menyatakan puas dan 31,7 persen menyatakan tidak puas," papar Hanta. 

Untuk bidang ekonomi sendiri, Jokowi-JK memiliki suara imbang antara yang puas dan tidak puas sebesar 46,5 persen.

Sebagaimana diketahui, survei ini dilakukan pada 8-15 November 2017 dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling.

Jumlah sampel dalam survei ini adalah 2400 responden dengan margin of error +/2% pada tingkat kepercayaan 95%. Sampel survei menjangkau 34 provinsi se-lndonesia secara proporsional. 

Baca juga: Setahun Memimpin Indonesia, Apa Saja Sih Prestasi Jokowi-JK?

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya