Konsep Baru Penataan Tanah Abang yang Perlu Kamu Tahu

Nantinya bakal dibuat mirip Istanbul Grand Bazaar

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kamis (21/12) siang memaparkan konsep baru dalam penataan kawasan Tanah Abang. Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menyatakan penataan ini akan menguntungkan semua pihak, baik pedagang di tiap blok, pejalan kaki, pedagang kaki lima (PKL), hingga pengguna kendaraan umum seperti kereta dan ojek pangkalan dan online.

“Jadi ojek online, pejalan kaki, PKL dan pedagang toko difasilitasi. Satu hal bahwa ikhtiar kita punya komitmen setiap solusi memberikan kesempatan yang sama, difasilitasi semua itu yang kita lakukan,” kata Anies di Balai Kota Jakarta.

Baca juga: Perang Pemprov DKI Melawan Narkoba

Apa saja yang ditata?

1. Penutupan jalan setiap hari

Konsep Baru Penataan Tanah Abang yang Perlu Kamu TahuIDNTimes/Fitang Adhitia

Penutupan  jalan dilakukan di salah satu sisi Jalan Jati Baru di depan pintu lama Stasiun Tanah Abang setiap hari Senin-Minggu mulai pukul 08.00-18.00 WIB. Penutupan ini sifatnya hanya sementara waktu, hingga tahap kedua atau jangka panjang dapat diterapkan, yakni pembangunan kawasan Tanah Abang sebagai Transit Oriented Development (TOD).

“Mobil pribadi gak bisa lewat. Dan saya tambahkan ini efektifnya jam 8-18, Maghrib. Dan ini tahap pertama dari beberapa stage penataan Tanah Abang,” kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno.

2. Jalan yang ditutup untuk PKL berdagang

Konsep Baru Penataan Tanah Abang yang Perlu Kamu TahuANTARAFOTO/Galih Pradipta

Jalan yang ditutup ini digunakan sebagai lokasi berjualan PKL. Pemprov DKI sendiri akan menyiapkan 400 tenda secara cuma-cuma bagi PKL. Rinciannya, tenda dagangan kuliner sebanyak 115 buah dan tenda dagangan non-kuliner sebanyak 265 buah.

“Kita sudah 3 kali ke lapangan. Sudah pendataan awal, sudah verifikasi dan ketiga untuk penempatan tenda-tenda yang akan kita berikan dan kita sudah minta KTP (PKL). Dan mereka sudah mengerti kalau akan ditempatkan dan diberikan tenda,” kata Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan DKI Jakarta Irwandi.

3. Shuttle TransJakarta tidak dipungut biaya

Konsep Baru Penataan Tanah Abang yang Perlu Kamu TahuANTARAFOTO/Rivan Awal Lingga

Selama penutupan jalan diberlakukan, sisi Jalan Jati Baru lainnya digunakan sebagai jalur shuttle bus yang disediakan PT Transjakarta secara gratis sehingga warga dapat mengelilingi kawasan Tanah Abang dengan mudah. PT Transjakarta menyiapkan 10 shuttle bus dilengkapi stiker Tanah Abang Explorer. Satu unit bus dapat menampung 66 penumpang.

“Ada bis Transjakarta 10 unit yang operasi nonstop. Mereka berputar tanpa henti. Busnya mungkin bejejer. Jadi warga yang turun dari kereta api bisa langsung naik. Warga gak perlu lagi naik kendaraan pribadi, bisa naik Transjakarta. Ojek pangkalan atau ojek online disiapkan lahan sendiri,” papar Anies.

Terdapat enam titik pemberhentian bagi shuttle bus untuk mengitari Tanah Abang, yakni Halte Stasiun Tanah Abang, Halte Blok G, halte Blok C, Halte Auri Tanah Abang, Halte Blok E, dan Halte Fly Over.

Baca juga: Jelang Libur Panjang, Ini Cara Polisi Cegah Peredaran Narkoba

Topik:

Berita Terkini Lainnya