Gubernur DKI Kunjungi Korban Ambruknya Selasar BEI. Begini Kondisinya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengunjungi Rumah Sakit (RS) Siloam Jakarta, guna melihat kondisi para korban yang menjalani perawatan di rumah sakit tersebut akibat ambruknya selasar Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (15/1) sore.
Baca juga: Sebelum Ambruk Selasar BEI, Sandiaga: Sempat ke Sana dan Merinding
1. Ada 17 korban dirawat
Sebanyak 28 korban jatuhnya selasar Gedung BEI menjalani perawatan di Rumah Sakit Siloam.
Dari jumlah tersebut, lima diantaranya diinyatakan sudah bisa pulang, tujuh orang harus menjalani operasi dan sisanya memerlukan perawatan.
“Di sini ada 28 korban yang dibawa ke sini. ada yang menyebut 29, sebetulnya 28. Karena ada double nama. Kemudian 5 sudah bisa pulang dan 23 yang masih dirawat, serta 7 lainnya mungkin harus dilakukan operasi,” kata Anies di RS Siloam, Jakarta.
Baca juga: Ini Daftar Korban Ambruknya Selasar Gedung BEI
2. Kondisi korban memprihatinkan
IDN Times/Helmi Shemi
Anies mengungkapkan beberapa korban mengalami patah tulang kaki, tangan dan punggung yang retak.
“Sebagian harus dioperasi, tapi saya juga ingin sampaikan di sini, sebagian yang di dalam itu kondisinya tidak sendu, senyum, tenang. Artinya, kita melihat anak-anak muda ini tangguh dan saya percaya mereka akan cepat sembuh,” ungkap Anies.
3. Butuh penanganan psikologis
Editor’s picks
Facebook/@HumasPoldaMetroJaya
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini juga mengatakan, para korban tidak hanya membutuhkan perawatan secara fisik atas luka yang mereka dapatkan, namun juga penanganan psikologis.
“Bagaimana pun juga, kejadian tadi adalah hal yang sangat mengejutkan. Mereka masih mengalami trauma. Kebetulan rumah sakit ini memiliki tenaga-tenaga psikologis yang menangani kasus seperti ini,” jelas Anies.
Baca juga: Selasar Gedung BEI Ambruk, Pemprov DKI Lakukan 3 Hal Penting
4. Fokus pada penyembuhan, jangan khawatir soal biaya
Pada saat menjenguk korban, Anies sempat berpesan kepada korban untuk fokus pada penyembuhan dan tidak perlu mengawatirkan soal biaya dan lain-lain.
“Semuanya akan diurus dan dijamin. Karena itu jangan khawatir. Pihak rumah sakit juga sudah merespon dengan amat baik,” ujarnya.
Baca juga: Berikut Kronologi Runtuhnya Selasar Tower 2 Bursa Efek Indonesia
5. Semua biaya ditanggung rumah sakit dan pengelola gedung
IDN Times/Vanny El Rahman
Anies kembali menegaskan, semua biaya pengobatan untuk korban ambruknya selasar ditanggung oleh pengelola gedung dan rumah sakit.
“Semua yang terkait dengan pembiayaan di rumah sakit dicover, tidak ada masalah. Pokoknya begini, pengelola gedung bertanggungjawab atas biaya. Dan tadi sudah disampaikan, ada asuransinya. Kita juga siap apabila ada masalah, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan ikut tanggung jawab,” kata Anies.
Baca juga: Selasar Gedung BEI Runtuh, Polda Metro: Bukan Karena Bom