Bang Yos Dukung Anies-Sandi Tutup Prostitusi Terselubung di Jakarta

Jakarta bebas dari ehem-ehem

Jakarta, IDN Times - Penutupan sejumlah tempat yag diduga dijadikan prostitusi di DKI Jakarta oleh pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Uno mendapat dukungan dari mantan Gubernur DKI Jakarta periode 1997-2007, Sutiyoso. 

Sutiyoso mengatakan, di Jakarta masih banyak tempat prostitusi terselubung dan ia minta kepada Anies-Sandiaga untuk menertibkannya. 

"Ya kan, sebenarnya masih ada, saya yakin beberapa yang terselubung itu masih ada. Tertibkan! Yang paling penting adalah sosialisasi jangan gejolak," kata Bang Yos, sapaan akrab Sutiyoso di Balai Kota Jakarta, Selasa (21/11).

Baca juga: Masuk Ruang Kerja Anies Baswedan, Sutiyoso Kaget Bukan Kepalang

Bang Yos Dukung Anies-Sandi Tutup Prostitusi Terselubung di Jakarta IDN Times/Helmi Shemi

Bang Yos mengisahkan saat dirinya menutup Kramat Tunggak, tempat prostitusi yang terkenal se-Asia Tenggara pada masanya. Ia menutup kawasan itu pada 31 Desember 1999 dan membangun Jakarta Islamic Center (JIC) di atas lahan 12 hektare. 

"Saya tertibkan Kramat Tungga perlu waktu 1 tahun sosialisasi. mental dan non mental. Secara mental saya minta masukan Ustad untuk kasih ceramah mereka, bahwa pekerjaan itu (prostitusi) harus ditinggalkan. Dan saran non mental kita juga berikan kursus, misal dia mau katering belajar nyalon, kita biayai," kisah Bang Yos. 

Bang Yos Dukung Anies-Sandi Tutup Prostitusi Terselubung di Jakarta jabarpublisher.com

Bang Yos yakin, di pemerintahan sekarang, Pemerintah provinsi DKI Jakarta dapat menertibkan tempat prostitusi melalui pendekatan dan sosialisasi yang tepat. Terlebih anggaran Pemprov DKI yang sekarang jauh lebih besar dibanding saatnya dahulu. 

"Nah sangat yakin jaman sekarang akan lebih bisa, karena anggarannya jauh lebih besar dari saat dahulu,"katanya. 

Baca juga: Diperiksa KPK, Setya Novanto Sering Tertidur

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya