Sambut May Day, Rieke dan Serikat Buruh Sampaikan 5 Mandat untuk Jokowi
IDN Times/Gregorius Aryodamar Pranandito
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - May Day atau Hari Buruh Internasional akan segera berlangsung. Aktivis buruh dan perempuan Rieke Dyah Pitaloka bersama enam organisasi pekerja Indonesia, pun mendeklarasikan Konfederasi Rakyat Pekerja Indonesia (KRPI) di Cikini, Jakarta Pusat hari ini.
Keempat organisasi buruh itu yakni Forum Pekerja Pos Logistik Indonesia (FPPLI), Federasi Pekerja Pelabuhan Indonesia (FPPI), Komite Nusantara Aparatur Sipil Negara (KNASN), Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI), Federasi Serikat Buruh Indonesia (FSBI), dan Forum Honorer Kategori Dua Indonesia (FHK2I).
1. KRPI satukan semua pekerja di berbagai sektor pekerjaan
IDN Times/Gregorius Aryodamar PrananditoRieke menjelaskan salah satu alasan bergabungnya enam organisasi buruh tersebut adalah, untuk menyatukan semua pekerja dari berbagai bidang.
"Kami menyadari jika tidak mungkin ada pemasukan yang baik untuk negara kalau tidak ada industri yang baik, untuk itu kami bergabung," ujar politikus PDIP itu, Minggu (29/4).
Baca juga: Choirul Mahpuduah, Aktivis Buruh yang Jadi Penggagas Kampung Kue
2. Sebanyak 50.000 buruh akan turut karnaval budaya dan menyampaikan aspirasinya saat May Day
IDN Times/Gregorius Aryodamar PrananditoPemeran utama Oneng dalam sinetron komedi Bajaj Bajuri itu menjelaskan, KRPI akan melakukan longmarch dari Patung Kuda ke Istana Negara dan karnaval budaya, pada Hari Buruh Internasional nanti.
"Rencananya kami akan lakukan karnaval budaya dengan berjalan pada 1 Mei 2018 dengan berjalan dari Patung Kuda ke Istana Negara, kemudian kami akan lakukan deklarasi di sana, kurang lebih ada 50 ribu peserta yang hadir," ucap Rieke.
Menurut Rieke KRPI masih membuka kesempatan bagi siapa saja pekerja yang ingin terlibat dalam aksi May Day yang dilakukan pada 1 Mei mendatang.
Editor’s picks
3. Mandat untuk Presiden Jokowi
Twitter/@KSPgoidRieke menyebutkan selain longmarch dan karnaval budaya, KRPI rencananya juga akan membacakan maklumat rakyat pekerja di depan Istana Negara pada moment tahunan ini.
Anggota Komisi VI DPR itu membacakan maklumat rakyat pekerja yang disebut sebagai Panca Maklumat Rakyat Pekerja. Amanat tersebut ditujukan kepada Presiden Joko 'Jokowi' Widodo.
Berikut isi Panca Maklumat yang dibacakan Rieke:
1. Menjadikan Indonesia sebagai negara industri berbasis riset nasional, sehingga kita memiliki cetak biru pembangunan negara Industri di hulu-tengah-hilir, dimana rakyat pekerja jadi subjek pembangunan negara.
2. Sungguh-sungguh mewujudkan trilayak rakyat pekerja Indonesia yakni upah layak, hidup layak, dan kerja layak yang juga merupakan salah satu janji Presiden Jokowi dalam Pilpres 2014.
3. Sungguh-sungguh mewujudkan lima jaminan sosial bagi seluruh rakyat pekerja di sektor apapun, yang merupakan perintah dari konstitusi dan undang-undang seperti jaminan kesehatan, kecelakaan kerja, pensiun, hari tua, dan kematian.
4. Memberikan keadilan bagi pekerja pelayanan publik yang bekerja di pemerintah pusat dan daerah, yang telah mengabdi bertahun-tahun dengan tidak jelasnya status dan penghasilan serta tanpa proteksi, untuk segera diangkat sebagai pegawai tetap dengan payung hukum yang jelas. Surat Presiden terkait telah dikeluarkan, tinggal menterinya yang legowo untuk melakukan pembahasan dengan DPR RI.
5. Mendesak Jokowi untuk menyelamatkan aset negara, mengembalikan tata kelola BUMN sesuai dengan konstitusi sebesar-besarnya untuk kepentingan Indonesia.
Baca juga: 'Lautan' Buruh Diperkirakan Penuhi Ibu Kota pada 1 Mei
Berita Terkini Lainnya
