3 Jenazah Terduga Teroris Akhirnya Diserahkan pada Keluarga

Tempat pemakaman belum diketahui

Surabaya, IDN Times - Jenazah terduga teroris akhirnya berangsur-angsur diserahkan ke pihak keluarga. Jumat (18/5) sebanyak 3 jenazah terduga teroris dijemput oleh pihak keluarga sekitar pukul 14.10 WIB di RS Bhayangkara Surabaya.

1. Ketiganya merupakan terduga teroris Sidoarjo dan keluarganya

3 Jenazah Terduga Teroris Akhirnya Diserahkan pada KeluargaIDN Times/Fitria Madia

Berdasarkan keterangan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung, ketiga jenazah tersebut berasal dari tragedi ledakan bom di rusunawa Wonocolo Sidoarjo pada Minggu (13/5). "Ketiga jenazah tersebut merupakan satu keluarga yang bernama Anton Ferdianto, Sari Puspitarini, dan Hilya Aulia Rahman," kata Frans saat melakukan konferensi pers. Berdasarkan kartu identitas, ketiga jenazah ini bertempat tinggal di Manukan Kulon.

2. Tiga ambulans keluar dikawal mobil polisi

3 Jenazah Terduga Teroris Akhirnya Diserahkan pada KeluargaIDN Times/Fitria Madia

Prosesi penyerahan dimulai pada pukul 14.10. Terlihat 3 ambulans telah disiapkan untuk mengangkut jasad terduga teroris. Pada masing-masing ambulans terdapat satu peti mati yang selanjutnya akan diisi jasad. Jasad-jasad tersebut sendiri bukan berada di kamar mayat, melainkan container berpendingin di sisi barat ruang jenazah.

Prosesi pengambilan jenazah ditemani oleh beberapa anggota keluarga yang belum bisa didekati oleh para awak media. Hingga saat ini belum diketahui dimana tempat jenazah-jenazah tersebut akan disemayamkan. Prosesi pemindahan jenazah selesai pada pukul 14.50. Ketiga ambulans tersebut meninggalkan RS Bhayangkara dengan kawalan 3 mobil polisi. Namun, tak ada informasi ke mana jenazah-jenazah tersebut akan dikebumikan.

Baca juga: Ada 11 Peti, Jenazah Teroris Belum Juga Diserahkan

3. Sebelumnya polisi menyebut ada 13 jenazah teroris di RS Bhanyangkara

3 Jenazah Terduga Teroris Akhirnya Diserahkan pada KeluargaIDN Times/Fitria Madia

Dalam keterangannya, Kamis (18/5), Kapolda Jatim, Irjen Mahchud Arifin mengatakan bahwa masih ada 13 jenazah teroris yang belum diambil oleh keluarga. Mengacu pada  pernyataan tersebut, jumlah jenazah di RS Bhayangkara saat ini diperkirakan masih 10. 

Baca juga: Jenazah Teroris Ditolak Warga, Risma Minta Fatwa MUI

 

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya